Berita Viral
Awal Tegang Berujung Teduh, Konflik Ferry Irwandi dan TNI Berakhir dengan Damai, Saling Memaafkan
Pertikaian yang sempat memanas antara YouTuber kritis Ferry Irwandi dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) akhirnya menemukan ujung.
Editor: Eri Ariyanto
Pekerjaan di bidang humas membuat Ferry terbiasa melihat bagaimana pesan-pesan publik dibentuk dan dikelola.
Ia belajar bagaimana bahasa formal institusi disampaikan kepada masyarakat.
Dalam posisi ini, Ferry juga semakin terasah dalam keterampilan teknis videografi: pengambilan gambar, editing, hingga manajemen produksi.
Pengalaman ini menjadi bekal penting yang kemudian sangat berguna ketika ia terjun ke dunia konten kreator.
Selain soal teknis, pengalaman bekerja di birokrasi juga membuka pandangan Ferry tentang realitas di balik sebuah institusi besar.
Ia melihat langsung bagaimana proses komunikasi tidak selalu berjalan lurus, bagaimana ada perbedaan antara narasi resmi dan kondisi di lapangan.
Semua pengamatan ini membekas, dan kelak memengaruhi cara Ferry menyampaikan kritik terhadap isu publik.
Transisi Karier Ferry Irwandi
Meskipun karier sebagai PNS dianggap aman dan mapan, Ferry tidak merasa cukup. Ada sisi kreatif dan kritis dalam dirinya yang butuh ruang lebih luas daripada sekadar pekerjaan formal.
Sekitar tahun 2022, ia membuat keputusan penting: mengundurkan diri dari status PNS untuk fokus pada dunia konten digital dan isu sosial.
Keputusan ini tidak mudah. Banyak orang di sekitarnya menganggap jalur PNS adalah jaminan masa depan. Namun Ferry memilih mengambil risiko.
Baginya, ada pertanyaan yang lebih besar: apakah ia mau menjalani hidup dengan aman tetapi terbatas, atau memilih jalan yang lebih gelisah namun memberi ruang untuk menyuarakan gagasan?
Setelah keluar dari birokrasi, Ferry mulai lebih serius mengembangkan kanal YouTube dan media sosial. Ia menggunakan semua keterampilan yang sebelumnya ia pelajari: seni bercerita dari masa kuliah, kemampuan teknis dari pekerjaan humas, serta pengalaman melihat dinamika institusi.
Semua itu ia gabungkan dalam konten yang mengkritisi isu sosial, politik, dan etika digital.
Langkah ini ternyata membawanya ke jalur yang lebih besar.
Ia dikenal luas sebagai konten kreator yang berani mengangkat isu-isu kontroversial, termasuk praktik influencer yang mempromosikan judi online, klaim penghasilan palsu, hingga kebijakan publik yang dianggap merugikan masyarakat.
Dengan gaya penyampaian yang lugas, ia cepat mendapat perhatian sekaligus perdebatan.
Muhammad Yuda Diduga Sosok Kerangka yang Ada di Dalam Pohon Aren Serdang, Pamit Kerja Tanpa KTP |
![]() |
---|
Dulu Kena Isu Selingkuh, Kini Fandy Christian Janji Tak Ulangi Kesalahan, Dahlia Poland Kekeuh Cerai |
![]() |
---|
Mengintip Isi Garasi Ferry Irwandi, Ada Bentley Rp2,7 Miliar hingga Mobil dari Manga Initial D! |
![]() |
---|
Sisi Lain Menkeu Purbaya, Ternyata Hobi Nonton Drama China saat Stres, Istri Sampai Protes |
![]() |
---|
Polisi Peru Tangkap 5 Terduga Pelaku Penembakan Staf KBRI Zetro Leonardo, Sita Pistol-Bahan Peledak |
![]() |
---|