Prabowo Ulang Tahun, SPPG Sajikan Menu Spesial, Favorit Sang Presiden, Nasi Goreng dan Telur Ceplok
Menu spesial MBG di hari ulang tahun Prabowo Subianto, SPPG sajikan menu favorit sang presiden, ada nasi goreng dan telor ceplok.
Editor: ninda iswara
Momen ulang tahunnya ini menjadi begitu spesial sebagai pemimpin ke-8 Republik Indonesia.
Kiprah Prabowo sebagai seorang tokoh militer sekaligus politikus tidak perlu dipertanyakan.
Mantan menantu Soeharto ini menjadi sosok yang berpengaruh di Indonesia sejak berkecimpung di dunia militer.
Prabowo Subianto lahir di Jakarta pada 17 Oktober 1951.
Prabowo merupakan putra ekonom dan mantan Menteri Keuangan Soemitro Djojohadikusumo serta Dora Marie Sigar.
Tahun 2025 ini menjadi istimewa bagi Prabowo karena selain merayakan ulang tahunnya, ia juga menandai satu tahun masa kepemimpinannya sebagai Presiden Republik Indonesia.
Prabowo resmi menjabat sejak 20 Oktober 2024.
Ucapan selamat ulang tahun untuk Prabowo datang dari berbagai pihak, termasuk dari tokoh internasional Steve Forbes, Pimpinan Utama Forbes Media.
Dalam wawancara khusus bertajuk A Meeting of Minds di Hotel The St. Regis, Jakarta Selatan, Rabu (15/10/2025), Steve Forbes sempat menyinggung usia Prabowo yang berulang tahun pekan ini.
“Pada hari Jumat ini, kita merayakan ulang tahun Anda. Karena saya lebih tua, saya boleh mengatakan Anda terlihat muda bagi saya,” ujar Forbes disambut tawa dan tepuk tangan peserta konferensi.
Selain ulang tahun Prabowo, tanggal 17 Oktober juga menjadi momen penting bagi bangsa Indonesia.
Baca juga: Prabowo Klaim Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Bisa Dicapai, Efek Menkeu Dipimpin Purbaya Yudhi Sadewa?
Pemerintah baru-baru ini menetapkan tanggal tersebut sebagai Hari Kebudayaan Nasional (HKN) melalui Keputusan Menteri Kebudayaan Nomor 162/M/2025 yang ditandatangani Fadli Zon pada 7 Juli 2025.
Penetapan ini sempat menuai sorotan karena bertepatan dengan hari lahir Prabowo.
Namun, perwakilan Tim Garuda Sembilan Yogyakarta, Nano Asmorodono, menegaskan pemilihan tanggal tersebut tidak bermuatan politik.
Menurutnya, 17 Oktober dipilih karena merupakan tanggal penetapan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika” sebagai semboyan resmi negara pada 1951 oleh Presiden Soekarno dan Perdana Menteri Mohammad Natsir.
Sumber: Kompas.com
| Detik-Detik Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT KPK, Langkah Senyap Mengguncang Istana Daerah | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|
| Sosok The Ning King Tokoh Berpengaruh di Sektor Properti, Pendiri Kota Alam Sutera, Punya 80+ Pabrik | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|
| Bupati Klaten Sampaikan Raperda Pajak dan Retribusi Daerah dalam Rapat Paripurna DPRD | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|
| Klaten Kreatif Festival 2025 Unjuk Produk Lokal & Galang Dukungan Warga Tumbuhkan Ekonomi Kreatif | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|
| Klaten Berdzikir dan Bersholawat Ustadzah Mumpuni Handayayekti di Trucuk Dibanjiri Ribuan Jamaah | 
				      										 
												      	 |  
				    
|---|