Breaking News:

Berita Kriminal

Pria di Pati Meninggal di Rumah Penuh Sampah, 8 Tahun Hidup Sendiri, Gelagat Terakhir: Ambil Pesanan

Pria berinisial YL (50), ditemukan meninggal dunia secara misterius di rumahnya sendiri yang penuh sampah, gelagat terakhir terkuak.

Editor: ninda iswara
TribunJateng/ Mazka Hauzan
PENUH SAMPAH - Penemuan seorang pria berinisial YL (50), Dukuh Cacah, Desa Sukoharjo, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, yang ditemukan meninggal dunia di dalam rumahnya, Sabtu (25/10/2025). Kondisi di dalam rumah YL yang dipenuhi tumpukan sampah kemasan makanan dan minuman 

Kehidupan YL yang tertutup dan jarang bersosialisasi kini menjadi pembicaraan banyak orang, meninggalkan misteri di balik kesendiriannya selama bertahun-tahun.

Gelagat korban dan sosoknya

Lebih lanjut, Priyanto pun mengurai gelagat terakhir korban.

Sempat bertemu, Priyanto mengaku melihat YL terakhir kali pada hari Rabu.

Kala itu YL tengah mengambil pesanan makanan dari ojek online.

"Aktivitas terakhir kalau tidak salah sekitar empat hari terakhir. Dia aktivitasnya hanya keluar ambil pesananan makan grab," pungkas Priyanto.

Terkait sosok korban, Priyanto tahu betul siapa YL sebenarnya.

Awal tinggal di rumah tersebut, YL memperkenalkan diri sebagai seorang pegawai di Pabrik Gula.

Tapi pekerjaan itu tak lama diemban YL.

"Dia aslinya Bandung, dia dulunya kerja di PT Pakis, terus resign, habis itu rumah di sini, sudah enggak pernah keluar lagi setelah delapan tahun," ujar Priyanto.

Baca juga: Sosok Pria di Pati Tewas di Rumah Penuh Sampah, Resign dari Pabrik Gula, 8 Tahun Tak Pernah Keluar

PENUH SAMPAH - Penemuan seorang pria berinisial YL (50), Dukuh Cacah, Desa Sukoharjo, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati,  yang ditemukan meninggal dunia di dalam rumahnya, Sabtu (25/10/2025). Kondisi di dalam rumah YL yang dipenuhi tumpukan sampah kemasan makanan dan minuman
PENUH SAMPAH - Penemuan seorang pria berinisial YL (50), Dukuh Cacah, Desa Sukoharjo, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, yang ditemukan meninggal dunia di dalam rumahnya, Sabtu (25/10/2025). Kondisi di dalam rumah YL yang dipenuhi tumpukan sampah kemasan makanan dan minuman (TribunJateng/ Mazka Hauzan)

Perihal sosok korban, Priyanto menyebut YL adalah orang yang tertutup.

Selama delapan tahun tinggal di lingkungan, katanya YL tidak pernah sekalipun ikut acara di RT.

"Karakteristik korban cenderung tertutup. Jadi tiap ada aktivitas atau acara warga enggak pernah ikut kumpul. Kita ada acara bulanan, dia enggak pernah bersosialisasi, jadi hanya di dalam rumah saja," kata Priyanto.

Bukan cuma Priyanto, seorang pria yang mengaku sebagai ojek online pun mengurai cerita mengejutkan.

Lewat akun media sosial TikTok, pria tersebut mengaku pernah bertemu dengan YL guna mengantarkan makanan.

Ia mengaku sempat melihat kondisi rumah korban yang dipenuhi sampah.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2/3
Tags:
Patisampah
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved