Sosok Alice Guo, Eks Walikota di Filipina Diduga Agen China, Ditangkap di RI, Dipenjara Seumur Hidup
Alice Guo, mantan Wali Kota Filipina, kabur ke Indonesia tapi kini dipenjara seumur hidup karena TPPO.
Editor: Eri Ariyanto
Ringkasan Berita:
- Mantan Wali Kota Bamban di Filipina, Alice Guo, dijatuhi vonis penjara seumur hidup oleh pengadilan di Manila, Kamis, (20/11/2025).
- Guo dinyatakan bersalah atas kasus TPPO dalam operasi judi online (judol) ilegal di wilayah utara Manila.
- Menurut keterangan Komisi Anti-Kejahatan Terorganisasi Kepresidenan Filipina, Guo bepergian ke Malaysia dan Singapura pada bulan sebelumnya, dan memasuki wilayah Indonesia pada 18 Agustus 2024 pukul 13.13 menggunakan paspor Filipina.
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Alice Guo, mantan Wali Kota Bamban Filipina, akhirnya harus menerima hukuman penjara seumur hidup.
Perempuan 35 tahun ini dituding sebagai otak di balik sindikat Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan penipuan daring, yang menjerat ratusan pekerja asing.
Pelarian ke Indonesia tak menolongnya, misteri dan manipulasi hidupnya kini berakhir di balik jeruji.
Baca juga: Harta AKBP Basuki Sampai Bisa Biayai Kuliah Doktor Dosen Dwinanda, Penghasilan Tembus Dua Digit
Mantan Wali Kota Bamban di Filipina, Alice Guo, dijatuhi vonis penjara seumur hidup oleh pengadilan di Manila, Kamis, (20/11/2025).
Guo dinyatakan bersalah atas kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dalam operasi judi online (judol) ilegal di wilayah utara Manila.
Di kompleks tersebut, ratusan pekerja asing dipaksa melakukan aksi penipuan atau menghadapi ancaman penyiksaan.
Tak hanya itu, sosok Alice Guo juga sempat menjadi misteri lantaran latar belakangnya yang tak jelas, padahal menduduki posisi pejabat.
Berikut adalah rekam jejak kriminal perempuan 35 tahun bernama asli Guo Hua Ping ini.
Awal mula kecurigaan pada Alice Guo
Nama Alice Guo kali pertama mencuat ke publik setelah menjabat sebagai Wali Kota Bamban kota pertanian di utara Manila.
Ia dikenal publik sebagai sosok yang cekatan, mengenakan pakaian berwarna cerah seperti pink, dan berbicara dalam bahasa Tagalog tanpa aksen asing.
Namun, identitas Guo mulai dipertanyakan setelah sejumlah senator Filipina mengkritisi jawaban-jawabannya yang tidak jelas dalam sidang Senat pada Mei 2024. Ia dituding sebagai agen China yang menyusup ke jabatan publik di Filipina.
Di hadapan para senator, Guo mengaku sebagai anak di luar nikah dari seorang pria warga negara China dan asisten rumah tangga asal Filipina. Ia menghabiskan masa kecilnya di peternakan babi milik keluarganya di Tarlac.
“Ini hal yang sangat pribadi. Saya tidak bisa secara terbuka mengungkapkan bahwa ibu saya meninggalkan saya,” ujar Guo saat bersaksi.
Ia juga mengaku bahwa akta kelahirannya baru didaftarkan saat berusia 17 tahun karena dilahirkan di rumah.
Namun, saat diminta menjelaskan lebih rinci, ia tidak bisa mengingat detail penting, termasuk nama sekolah rumah yang pernah diikutinya.
| Update Kematian Dosen Untag, Polisi Temukan Obat-obatan, Ada Kaitannya dengan Pengakuan AKBP Basuki |
|
|---|
| Pengakuan Pedagang Thrifting Setor Rp550 ke Bea Cukai, Menkeu Purbaya Langsung Ambil Langkah Tegas |
|
|---|
| Abdul Muis dan Rasnal Guru SMAN 1 Lutra Kembali Jadi ASN, Bagaimana Nasib Faisal Tanjung dari LSM? |
|
|---|
| Dari Mediasi Hingga Gugatan: Kronologi Lengkap Kasus dr. Ratna yang Kini Bergulir di Pengadilan |
|
|---|
| Sosok Wahyu Hidayat, Wali Kota Malang 2025 yang Dilantik Prabowo Subianto, Prestasinya Mentereng |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/newsmaker/foto/bank/originals/Alice-Guo-mantan-Wali-Kota-Filipina.jpg)