Berita Viral
Efek Hasan Nasbi? Jawaban Menkeu Purbaya saat Ditanya Soal Kenaikan Gaji PNS: Nanti Saya Dimarahi
Menkeu Purbaya berikan tanggapan soal rencana kenaikan gaji PNS. Kali ini ia memberikan jawaban yang aman, curhat takut dimarahi.
Penulis: Febriana Nur
Editor: Febriana
lihat foto
Ringkasan Berita:
- Mantan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi kritik gaya bicara Menkeu Purbaya yang dikhawatirkan melemahkan pemerintah
- Menkeu Purbaya memberikan jawaban yang "aman" ketika ditanya soal kenaikan gaji PNS
- Menkeu Purbaya curhat sekarang tak boleh bicara ceplas-ceplos
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memberikan tanggapan perihal kabar kenaikan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) di tahun 2026.
Mantan Ketua Dewan Komisioner LPS itu blak-blakan mengaku belum tahu.
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan bakal mendiskusikan terlebih dahulu.
"Saya belum tahu, nanti saya diskusikan sama teman-teman di kantor," kata Purbaya dikutip dari YouTube KOMPASTV, Selasa (28/10/2025).
Jawaban tersebut memang terdengar berbeda jika dibandingkan dengan ucapan Purbaya sebelum- sebelumnya.
Selama menjabat sebagai Menkeu, suami Ida Yulidina itu dikenal cukup ceplas-ceplos.
Menkeu Purbaya kemudian mengaku sekarang harus lebih berhati-hati dalam bicara.
Ia curhat sambil berguyon kalau dirinya bakal dimarahi jika tidak menjawab dengan hati-hati.
"Katanya ngomongnya mesti gitu sekarang, enggak boleh ceplas-ceplos, nanti saya dimarahi," imbuhnya sambil tertawa.
Diberitakan sebelumnya, Menkeu Purbaya memang sempat disentil Hasan Nasbi, Mantan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO).
Menurut Hasan Nasbi, gaya bicara Menkeu Purbaya dikhawatirkan bisa melemahkan pemerintah.
"Saya merasa beliau seharusnya sadar dan menahan diri untuk tidak saling silang sengketa dengan sesama pemerintah di ruang publik.
Kalau mau silang sengketa di dalam saja. Kalau di luar nanti publik terhibur seolah-olah dukung kita, tapi dalam jangka waktu yang panjang publik akan merasa 'Oh ini pemerintah gampang dipecah belah, gampang diadu domba'," papar Hasan Nasbi lewat kanal YouTube-nya.
"Suplay aja ke Pak Purbaya terus, interview aja ke Pak Purbaya terus. Hari ini si A kena setrum, besok si B kena sengat, besok si C kena bakar, besok si D kena setrap. Kalau lama-lama dibiarkan seperti itu, pemerintah ini akan saling baku tikam satu sama lain di depan publik," imbuhnya.
Baca juga: Soal Kenaikan Tukin Kementerian Keuangan, Menkeu Purbaya: Gaji Saya Udah Kegedean, Gak Naik Gapapa
