Fakta Hanum Rais Dilaporkan ke Polisi, Dianggap Tak Melanggar Aturan Partai Hingga Dosen UGM Malu
Hanum Rais resmi dilaporkan ke polisi atas kicauan di Twitter soal Wiranto. Begini tanggapan Dosen UGM dan PAN terkait kasus tersebut.
Editor: ninda iswara
Sementara itu, menurut Ahmad Baihaqy Rais, saat ditemui di sela-sela rapat paripurna, mengaku tidak mengetahui pasti alasan kakaknya tidak hadir.
Namun dirinya sempat mendengar kabar jika anak kakanya itu sakit.
"Iya memang yang saya tahu anaknya sedang sakit.
Ya, mungkin (tidak hadir karena anaknya sakit), saya belum komunikasi daripada saya salah jawab," pungkasnya.
5. Seorang dosen UGM malu gara-gara unggahan Hanum

Menurut salah satu dosen UGM, Bagas Pujilaksono Widyakanigara, dirinya merasa malu memiliki wakil rakyat seperti Hanum.
"Jujur, saya sebagai dosen UGM dan warga Jogja amat malu mempunyai anggota dewan seperti Bu Hanum Rais," ujar Bagas dalam keterangan tertulis, Minggu (13/10/2019).
Di mata Bagas, unggahan Hanum di media sosial adalah bentuk kebebasan berbicara.
Namun sayangnya kebebasan itu tidak berdasarkan fakta kebenaran.
Kualitas pernyataan Hanum dinilai sama seperti hoaks yang disampaikan dalam kasus Ratna Sarumpaet beberapa waktu lalu.
"Apa yang disampaikan Bu Hanum Rais di medsos soal musibah yang menimpa Pak Wiranto, menurut saya adalah fitnah keji, karena tidak berdasar atas fakta kebenaran dan sangat berpotensi menimbulkan kegaduhan di masyarakat," ujar pengajar sarjana dan pascasarjana di Fakultas Teknik UGM ini. (TribunNewsmaker.com/*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Fakta Lengkap Hanum Rais Dilaporkan ke Polisi, Sebut "Play Victim" di Twit hingga Tanggapan Dosen UGM