Hanya Gara-gara Alis, Siswi SMA di Ogan Ilir Dimarahi Gurunya, Ditendang hingga Dihina 'Anak Jin'
Seorang siswi SMA di Kandis, Ogan Ilir, Sumatera Selatan mengalami nasib nahas. Ia diduga mengalami kekerasan oleh gurunya.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
T mengatakan kemudian A menyuruhnya untuk merangkak mengelilingi lapangan sekolah.
Tak cuma itu, T bercerita A juga menghinanya, dengan menyebut remaja itu anak jin.
"Lalu disuruhnya merangkak keliling lapangan. Saya sempat dikatain anak jin," ujarnya.
T menjelaskan, karena merasa lelah dan malu, ia akhirnya berusaha melarikan diri.
Namun aksinya dipergoki oleh A.
Menurut T, A langsung menendang pinggangnya hingga ia terguling.
"Guru tadi menghampiri, posisi saya masih merangkak, saya ditendang di pinggang sebelah kiri sampai saya terguling. Kemudian saya disuruh ulangi merangkak dari awal," ungkap T.
Kepada Sripoku, T menceritakan mencukur alis itu bukan karena disengaja.
"Alis saya terpotong, jadi dibenerin tante di salon. Saya tidak begitu tau kalau tidak boleh cukur alis," kata dia.
T Merasa Malu dan Tak Masuk Sekolah
Usai kejadian tersebut, T merasa malu untuk kembali bersekolah di sekolah tersebut.
Karena pasca kejadian, ia mengalami bullying dari siswa-siswa lain.
"Sudah tiga hari tidak sekolah, setelah kejadian (karena malu)," jelasnya.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh Kades Tanjung Serian.
"Ya, sudah tiga hari sejak kejadian itu dia tidak masuk sekolah," ujar Kades Tanjung Serian Kecamatan Sungai Pinang, Hendriadi, Senin (20/1/2020).