Pilpres 2024 Mulai Ramai Dibahas hingga Unggulkan Prabowo, Fadli Zon: Seperti Kebelet Ganti Presiden
Fadli Zon memberikan tanggapan soal Pilpres 2024 yang belakangan ini mulai ramai dibahas bahkan Prabowo disebut memiliki elektabilitas tertinggi.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Fadli Zon memberikan tanggapan soal Pilpres 2024 yang belakangan ini mulai ramai dibahas bahkan Prabowo disebut memiliki elektabilitas tertinggi.
Belakangan ini Pilpres 2024 mulai ramai dibahas.
Terlebih setelah muncul hasil survei yang menyebut Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memiliki elektabilitas tertinggi.
Begitu juga Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Bahkan nama Sandiaga Uno juga disebut berpeluang dalam Pilpres 2024.
• Hasil Survei: Anies Baswedan dan Prabowo Subianto Punya Elektabilitas Tertinggi untuk Pilpres 2024
Mengenai hal itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon memberikan tanggapannya.
Fadli Zon membeberkan bahwa untuk saat ini terlalu dini untuk membahas tentang Pilpres 2024.
Terlebih periode dua Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru berjalan beberapa bulan.
Fadli Zon juga menegaskan Prabowo Subianto masih fokus terhadap jabatannya sebagai Menteri Pertahanan di Kabinet Indonesia Maju.

Ia memberikan respon terhadap beberapa hasil survei menjagokan mantan Danjen Kopassus itu potensial pada gelaran Pilpres 2024.
Karena itulah, Fadli menyebut terlalu dini membicarakan Pilpres.
Terlebih, lanjut Fadli, pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih berjalan beberapa bulan dan belum menunjukkan hasil kinerjanya.
• Isu Reshuffle Berhembus Kencang, Ini 5 Menteri Jokowi yang Dinilai Berkinerja Buruk & Layak Dicopot
Meskipun, pihaknya menyambut baik hasil rilis sejumlah lembaga survei Prabowo Subianto potensial di Pilpres 2024.
"Oh iya tentu kita senang sekali dan bagus. Tapi itu tadi, banyak janji-janji dari pemerintah sekarang banyak yang belum ditunaikan," ujarnya.
"Jadi lebih bagus berilah waktu, masak baru berapa bulan sudah ngomongin 2024? Itu kan seperti orang kebelet mau ganti presiden, buru-buru gitu," kata dia.