Mabuk & Lupa Bawa Pulang Motor, Mahasiswi Ini Ngakunya Dibegal hingga Lapor Polisi, Takut Dimarahi
Seorang Mahasiswi asal Desa Kaliakah, Jembrana, Bali nekat membuat laporan palsu. Ia berpura-pura menjadi korban begal.
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: Irsan Yamananda
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang Mahasiswi asal Desa Kaliakah, Jembrana, Bali nekat membuat laporan palsu.
Mahasiswi berinisial LFL (24) itu berpura-pura sebagai korban begal.
Ia mengaku kehilangan sepeda motornya karena dibegal tiga orang.
LFL mengarang cerita telah dibegal saat melintas di Jalan Raya Singaraja Denpasar pada Senin (13/7/2020).
Namun saat didalami dan diselidiki pihak kepolisian, rupanya ada yang janggal.
Pelapor rupanya merekayasa kejadian.
• Detik-detik Penangkapan Pembunuh Perwira Polisi di NTB, Ditembak Saat kabur & Residivis Begal Sadis
• Detik-detik Driver Ojol Pertahankan Motornya dari Begal, Teriak hingga Babak Belur Dianiaya Pelaku

Hal itu diungkapkan oleh Kapolres Buleleng AKBP I Made Sinar Subawa.
Subawa pun membeberkan kronologinya.
Diwartakan Kompas.com, mulanya LFL pergi ke Denpasar, Bali menggunakan sepeda motor.
Ia menuju ke Pantai Kedonganan, Badung, Bali.
LFL sempat meminum beberapa botol minuman beralkohol sampai mabuk.
Ia pun sampai tertidur di pantai tersebut.
Setelah bangun, LFL langsung memesan ojek online dan minta diantarkan pulang ke kawasan Singaraja.
Karena mabuk, ia lupa sebelumnya membawa sepeda motor.
Setibanya di Gitgit, Buleleng, LFL baru sadar motornya ketinggalan.