Anak Usia 5 Tahun Dianiaya Ibu Kandung & Dibantu Pacar, Korban Dicubit, Dipukul hingga Patah Tangan
Seorang anak berusia 5 tahun berinisial L menjadi korban penganiayaan oleh orang terdekatnya sendiri.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
"Kami menilai ruang-ruang kehidupan kini sudah tidak ramah lagi terhadap anak-anak.
Di tahun 2020 ini saja,
kekerasan terhadap anak terus naik signifikan," ungkap Novia melalui siaran pers FORPEKA yang diterima Kompas.com.
Mengutip data Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni PPA), Novia menyebut, dalam rentang 1 Januari hingga 18 Agustus 2020, tercatat 4.833 kasus kekerasan pada anak.
"Detailnya, 4.116 kasus yang diterima Simfoni PPA itu terdiri dari 68 korban eksploitasi, 73 korban TPPO, 346 korban penelantaran, 979 korban kekerasan psikis, 1.111 korban kekerasan fisik dan 2.556 korban kekerasan seksual," paparnya.
Karena itulah dia berharap pemerintah dapat membangun sistem perlindungan anak yang komprehensif guna mencegah dan menanggulangi kekerasan, pelecehan, penelantaran dan eksploitasi terhadap anak secara nasional. (Tribunnewsmaker/*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kronologi Ibu Aniaya Anak Kandung Usia 5 Tahun, Dibantu Pacar Pukuli Korban hingga Patah Tangan"
Baca juga di Tribunnews Tak Kunjung Tidur, Anak Usia 5 Tahun Dipukul Ibu Kandung hingga Patah Tangan, Pacarnya Ikut Bantu