Breaking News:

Soal Target Pemberian Vaksin Covid-19 Gratis di Indonesia: Tak Semua Dapat, Diminta Lakukan Mandiri

Menko PMK Muhadjir Effendy mengungkap target pemberian vaksin Covid-19 di Indonesia. Tidak semua penduduk dapat secara gratis.

Shutterstock
Ilustrasi penanganan wabah Covid-19 lewat vaksin 

Keputusan tidak memberikan vaksin gratis kepada semua masyarakat dilakukan karena Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan herd immunity atau kekebalan kelompok bisa dicapai jika 70 persen penduduk kebal dari virus.

"Tapi dalam arti memang dari total penduduk terpapar covid.

Tapi Indonesia kan tidak seluruh wilayah dinyatakan (zona) merah.

Artinya tidak semuanya terpapar," ujar Muhadjir.

Muhadjir mengatakan Kementerian Kesehatan akan mempelajari lebih lanjut daerah mana saja dan berapa jumlah penduduk dari setiap wilayah tersebut yang perlu diberikan vaksin.

Ia menegaskan ini artinya tidak semua masyarakat Indonesia harus divaksin.

Hingga saat ini pemerintah terus mendata dan memastikan siapa-siapa kelompok masyarakat yang akan memperoleh vaksin corona secara cuma-cuma.

Pemerintah juga masih terus mempelajari berapa jumlah penduduk yang perlu kebal dari Covid-19 untuk mengakhiri pandemi.

"Tidak harus semuanya. Karena itu jangan membayangkan kalau nanti ada sekian ratus ribu nggak kena terus meledak. Nanti masih terus didalami," lanjutnya.

Ia mengatakan sosialisasi terhadap masyarakat juga akan didorong jelang pemberian vaksin.

Termasuk bagi masyarakat yang enggan divaksin karena kekhawatiran tertentu.

Baca juga: Vaksin Covid-19 Merah Putih akan Diuji Coba ke Hewan pada Bulan Desember 2020

Sehingga stigma negatif yang telanjur tertanam di pikiran masyarakat mengenai vaksin perlahan bisa berubah.

"Memang harus cepat tapi enggak boleh tergesa-gesa karena itu nanti mereka yang belum siap, ditunggu sampai siap.

Diberi penyadaran, ada waktunya. Kan tidak harus serta merta," ucap Muhadjir.

Sebelumnya Survei Populi Center menemukan 40 persen masyarakat masih enggan divaksin covid-19.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Tags:
vaksinCovid-19Menko PMKMuhadjir Effendy
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved