RICUH Arema FC vs Persebaya, Suporter Panik Kena Gas Air Mata, Terinjak & Sesak Napas, 127 Tewas
Pertandingan Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan berakhir ricuh, suportor panik terkena gas air mata. Terinjak, sesak nafas hingga meninggal.
Editor: octaviamonalisa
127 Orang Meninggal Dunia, 180 Dalam Perawatan
Imbas dari kericuhan tersebut, dikabarkan 127 orang meninggal dunia dan 180 orang masih dalam perawatan.
"Telah meninggal 127 orang, 2 diantaranya anggota POLRI.
Yang meninggal di Stadion ada 34, kemudian yang lain meningal di rumah sakit pada proses penolongan” Jelas Irjen Nico Afinta dalam press conference pasca pertandingan
Lebih lanjut, dikabarkan masih ada 180 orang yang masih dalam proses perawatan di rumah sakit sekitar.
“Masih ada 180 orang yang masih dalam proses perawatan.”
Sementara itu, kerusakan juga ditemukan pada mobil dinas Polri dan mobil pribadi yang ada di sekitar stadion.
"10 Mobil dinas Polri kerusakan, dan 3 mobil pribadi." jelasnya.
127 Orang Tewas, Suporter Arema Pilu Cari Rekannya yang Meninggal di RS, Jenazah Berjejer di IGD
Sementara itu, suporter Arema hingga kini masih terus berdatangan ke RS Wava Husada Malang untuk mencari rekan mereka yang meninggal dunia.
Tampak hingga Minggu (2/10/2022) dini hari suporter Arema, Aremania silih berganti mencari rekan mereka di IGD RS Wava Husada Malang.

Suporter Arema ini mencari keberadaan rekan mereka yang meninggal dunia usai laga berakhir ricuh.
Tampak banyak jenazah berjejer di salah satu ruang di IGD.
Suasana duka begitu kental menyelimuti halaman rumah sakit.
"Kita saat ini menangani (suporter) yang masih hidup.