VIRAL! Niatnya Mencuci di Sungai, Warga di Lumajang Syok Berat Temukan Tulang Belulang, Total Ada 8

TRIBUNNEWSMAKER - Seorang warga di Desa Labruk Kidul, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang dikagetkan dengan penemuan tulang belulang di Sungai Balem.

Tulang belulang manusia itu ditemukan warga yang hendak mencuci pakaiannya, pada Kamis (1/6/2023).

Sosok penemu tulang belulang manusia di Sungai Balem itu adalah Umi (67).

Bahkan, ada 8 tulang manusia yang Umi temukan di sungai tersebut.

Umi mengaku takut saat menemukan tulang tersebut hingga sempat membuangnya.

"Waktu saya injakkan kaki saya, kerasa kok ada yang lain." ujarnya saat ditemui di aliran Sungai Belem, Jumat (2/6/2023).

"Saya ambil ternyata tulang, takut saya langsung saya buang ke arah lainnya, total ada 8 tulang," sambungnya.

Baca juga: HEBOH! Kejar Kucingnya, Warga Bandung Malah Temukan Kerangka Tengkorak Manusia di Dalam Rumah Kosong

Sementara itu, warga lain bernama Dana (13) menemukan tengkorak tak jauh dari lokasi penemuan 8 tulang yang ditemukan oleh Umi.

Ia menemukan terlebih dahulu tengkorak tersebut.

"Tengkoraknya masih dipenuhi belatung." terangnya.

"Saya akhirnya disuruh warga untuk membuangnya," ujarnya.

Baca juga: ASTAGFIRULLAH Dikenal Rajin Ibadah, Napi di Batam Terlibat Bisnis Narkoba di Lapas, Kini Dipindahkan

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Lumajang, AKP Hari Siswanto membenarkan adanya penemuan tulang belulang tersebut.

Kata dia, polisi telah melakukan evakuasi tulang dan olah TKP di tempat kejadian.

Saat ini tulang belulang tersebut dibawa menuju Kamar Mayat RSUD dr Haryoto Lumajang untuk kepentingan penyelidikan.

AKP Hari Siswanto menyatakan belum mengetahui identitas dan asal muasal tulang tersebut.

"Kita belum tahu kalau soal DNA dan sebagainya, kan harus digali terlebih dahulu." bebernya.

"Kami sementara ini menggali apakah ada warga yang kehilangan anggota keluarganya apa tidak," ujarnya.

Viral Lainnya, Kejar Kucingnya, Warga Bandung Malah Temukan Kerangka Tengkorak Manusia di Dalam Rumah Kosong

Berniat mengejar kucingnya yang masuk ke sebuah rumah kosong, seorang warga malah menemukan kerangka tengkorak manusia.

Peristiwa itu tepatnya terjadi di Desa Langonsari, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (1/6/2023).

Disebutkan rumah kosong itu pintunya sudah terbuka dan rusak.

Kapolsek Pameungpeuk, Kompol Imron Rosyadi juga memberikan tanggapannya terkait kasus itu.

"Ya betul, kondisi rumahnya juga sudah pada rusak. Itu di wilayah Desa Langonsari," kata Kapolsek Pameungpeuk, Kompol Imron Rosyadi, melalui pesan singkat, Jumat (2/6/2023).

Baca juga: ASTAGFIRULLAH Dikenal Rajin Ibadah, Napi di Batam Terlibat Bisnis Narkoba di Lapas, Kini Dipindahkan

Imron menjelaskan, penemuan tengkorak berawal dari seorang warga yang tengah mengejar kucingnya yang terlihat masuk ke sebuah rumah kosong.

Warga tersebut kemudian masuk ke rumah itu dengan mudah lantaran pintu sudah terbuka dan rusak.

Begitu masuk, warga tersebut melihat sebuah benda mirip boneka yang tergeletak di kamar.

"Jadi warga itu masuk ke rumah kosong itu, udah lama kosongnya, rumputnya juga tinggi. Dia masuk nyari kucingnya. Pas masuk, pintu kamarnya terbuka dan dia melihat seperti boneka dalam posisi terlentang," jelasnya.

Warga tersebut langsung keluar rumah karena panik dan memberitahu warga yang lain atas apa yang dilihatnya.

Kemudian, sejumlah warga masuk ke dalam rumah dan melihat benda yang terlentang itu ternyata bukan boneka, melainkan mayat yang sudah menjadi tengkorak.

Baca juga: VIRAL! Warga Bengkalis Rebutan Daging Tak Layak Konsumsi dari Tempat Sampah, Polisi Beri Peringatan

"Diduga perempuan karena ada pakaian dalamnya, tapi sudah nempel dengan badannya." terangnya.

"Sepertinya meninggalnya sudah lama."

"Kondisinya sudah tengkorak, badannya berpakaian, sudah nempel, dan rapuh." bebernya.

"Sudah enggak bau sama sekali. Mungkin nanti tim forensik yang akan menjelaskan," ungkapnya.

Imron belum menjelaskan apakah mayat tanpa identitas itu korban pembunuhan atau bukan.

Mayat itu saat ini sudah dibawa oleh Tim Inafid Polresta Bandung ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hasan Sadikin.

"Kalau di TKP enggak ditemukan barang yang mencurigakan. Jadi enggak adak identitasnya, kondisinya juga sudah tengkorak," ujar dia. 

Selain itu, hingga saat ini polisi juga belum menerima laporan adanya orang hilang.

Untuk itu, Imron telah menginstruksikan ke jajaran pengurus RT, RW, dan desa untuk melaporkan apabila ada warga yang kehilangan anggota keluarganya.

Polisi juga telah memintai keterangan pemilik rumah.

Hasilnya, rumah tersebut sudah ditinggalkan pemiliknya selama 10 tahun. (TribunJatim.com/Erwin Wicaksono)

Diolah dari berita tayang di TribunJatim.com