Berita Kriminal
BEJAT! Syahwat Tak Terbendung, Bocah 13 Tahun Pilu Dicabuli Ayah Tiri, Motif: 'Kecewa dengan Istri'
ASTAGFIRULLAH! bocah 13 tahun di Gresik dicabuli ayah tiri, pelaku mengaku sangat kecewa dengan istri, kini ayah kandung korban laporkan pelaku
Editor: Damar Klara Sinta
TRIBUNNEWSMAKER.COM - SYAHWAT TAK TERBENDUNG! ayah tiri di Gresik nekat cabuli bocah 13 tahun hingga trauma.
Kejadian ini terungkap saat anak cerita dengan ayah kandungnya.
Mendengar cerita dari anaknya, sang ayah tak terima.
Ia langsung melaporkan pelaku.
Saat diselidiki, pelaku mengaku sangat kecewa dengan sang istri.
Oleh sebab itu ia melampiaskan hasrat seksual ke anak tirinya.
Lantas, bagaimana kronologinya?
Baca juga: BEJAT! Syahwat Sudah Memenuhi Pikiran, Dukun Cabul Mamang Ompong Tega Rudapaksa Gadis 16 Tahun
MKU (28), seorang pria di Gresik, Jawa Timur ditangkap polisi karena mencabuli anak tirinya, NA (13).
Pelaku nekat mencabuli korban lantaran kecewa dengan sang istri.

Pelaku ditangkap saat kabur ke Desa Liwolaga, Kecamatan Titahena, Flores Timur, NTT.
"Tersangka Muhammad Khoirul Umam (MKU) yang merupakan ayah tiri korban kami amankan di tempat pelariannya di NTT," ucap Wakapolres Gresik Kompol Erika Purwana Putra, Senin (3/7/2023).
Pria asal Sidayu ini mencabuli anak tirinya saat sedang tidur sendirian.
Kasus terbongkar
Aksi pelaku terbongkar pada Rabu (14/6/2023) sekira pukul 20.00 WIB.
Ketika itu, ayah kandung korban, Nur Iman mengunjungi anaknya dan mendapat cerita bahwa anaknya mengalami pelecehan seksual oleh pelaku.
Kemudian, ayah kandung korban pun melaporkan kasus tersebut ke kepolisian.
Setelah dilakukan penyelidikan, polisi langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Baca juga: TRAGIS! Selamatkan Anak dari Aksi Cabul, Ayah Tewas, 26x Ditusuk Pelaku: Oknum Ngamuk Lukai Polisi
"Kemudian pelaku dapat diamankan dirumah pacarnya yang berada di Desa Lewolaga Kecamatan Titahena Kabupaten Flores Timur NTT,
Selanjutnya pelaku di bawa ke Polres Gresik untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut," ucap dia.

Alasan pelaku
Dia mengatakan, pelaku mencabuli anak tirinya itu karena kecewa dengan sang istrinya.
Sebab, korban sudah dibesarkan sejak kecil hingga usia belasan tahun.
Namun hanya dibiayai Rp 11 juta untuk biaya masuk pondok pesantren.
Nominal tersebut tidak sebanding dengan upaya membesarkan korban.
"Kecewa dengan ibunya,
Sering mengolok di medsos juga," ungkap dia.
Selain menangkap pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti berupa baju warna merah, celana panjang warna hitam.
Baca juga: ASTAGFIRULLAH! Anak Berkebutuhan Khusus di Padang Dipaksa Layani Pria Cabul Dibawa ke Semak
Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal terhadap anak di bawah umur sebagimana dimaksud dalam Pasal 82 UURI No 17 tahun 2016 tentang penetapan perpu No 1 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang–Undang Republik Indonesia nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.
BERITA LAINNYA, BEJAT! Syahwat Sudah Memenuhi Pikiran, Dukun Cabul Mamang Ompong Tega Rudapaksa Gadis 16 Tahun
Astagfirullah! syahwat penuhi pikiran, dukun cabul Mamang Ompong rudapaksa gadis 16 tahun.
Aksi dukun cabul tersebut dilakukan dengan modus mandi kembang untuk ritual.
Aksi Mamang Ompong akhirnya dibongkar polisi, kini dukun cabul tersebut dilaporkan ke Polres Tangerang Selatan.
Pelaku yang berinisial S diduga memperkosa anak gadis berusia 16 tahun yang menjadi pasiennya.
Korban, yakni NA (16) melapor ke polisi setelah ia mengadu ke Komnas Perlindungan Anak Kota Tangerang atas kejadian yang ia alami.

Laporan itu teregistrasi dengan nomor LP: TBL/B/1121/VI/2023/SPKT/Polres Tangsel/Polda Metro Jaya.
Dalam aduannya, NA mengaku telah diperkosa Mamang Ompong setelah menjalani ritual mandi kembang di kediaman rumah pelaku.
Wakil Ketua Komnas Perlindungan Anak Kota Tangerang Syukron Nur Arifin mengatakan, kejadian pencabulan saat korban dan ibunya yakni SR sedang mengantarkan tantenya ke tempat paranormal di kawasan Pagedangan, Kabupaten Tangerang, 1 Juni 2023.
Baca juga: ASTAGFIRULLAH! Dalih Mengobati Guna-Guna, Dukun di Tangerang Nekat Setubuhi Gadis Berusia 16 Tahun
Saat itu, tante korban berinisial I tengah menjalani ritual mandi kembang yang dilakukan dukun Mamang Ompong.
Seusai I menjalani ritual itu, Mamang Ompong tiba-tiba menyebut bahwa NA terkena guna-guna sehingga juga harus dimandikan kembang.
"Pelapor ini kan bawa anaknya. Si dukun bilang bahwa anaknya itu kena guna-guna.
Ini perlu dimandiin kembang juga," kata Syukron saat dihubungi, Kamis (22/6/2023) lalu.

SR yang tidak menyadari keputusannya, menyetujui perintah Mamang Ompong.
Mandi kembang itu kemudian dilakukan di kamar mandi tempat praktik Mamang Ompong.
Baca juga: TRAGIS! Dukun Pijat Ini Tewas secara Misterius, Keluarga Syok & Histeris: Ada Luka Bacok di Perut
Saat itulah dukun bejat itu memperkosa NA tanpa sepengetahuan SR.
"Emaknya disuruh keluar, dia (NA) disuruh buka baju, di situlah praktik persetubuhan, praktik pencabulan dilakukan oleh si dukun terhadap anak," ucap Syukron.
Takut melapor

Pemerkosaan itu pun baru dilaporkan oleh NA beberapa hari setelahnya atau tepatnya di tanggal 6 Juni 2023.
Syukron menyebut, rasa takut menyelimuti diri NA sehingga ia memilih diam dan tak melaporkan pemerkosaan yang dilakukan oleh S.
"Setelah kejadian itu, dia (NA) tanggal 6 Juni datang ke Komnas Perlindungan Anak. Dia menceritakan apa yang menjadi unek-uneknya selama ini dia sempat bengong dan si anak ternyata juga ada rasa takut yang mendalam," kata Syukron.
"Tim psikolog menggali-gali dan keluarlah info itu (disetubuhi dukun) terhadap si anak. Nah di situlah si anak baru terbuka keseluruhan," ujar dia.
Meski semua keterangan sudah didapatkan, kata Syukron, korban saat ini trauma berat. Tim psikolog juga terus mendampingi NA untuk menjaga mentalnya.
"Sampai saat ini masih dalam pendampingan psikolog," tutur Syukron.
Adapun aksi pemerkosaan yang dilakukan oleh Mamang Ompong juga menimbulkan luka fisik. Hal itu diketahui berdasarkan hasil visum yang disampaikan oleh dokter forensik.
"Untuk hasil visumnya ada luka yang robek di bagian kelaminnya di angka tiga sama tujuh seusai dia (NA) disetubuhi. Itu menurut dokter forensik," kata Syukron.
Selain itu, pencabulan yang dilakukan Mamang Ompong juga berdampak pada kelanjutan pendidikan korban.
Sebab, kondisi korban yang mengalami trauma itu membuat mata pelajaran yang ditempuhnya banyak yang mengulang.
"Anak ini kan masih kelas satu SMK dan baru kemarin selesai ujian. Dia sempat banyak remedial karena ketertinggalan pelajaran," ucap Syukron.
Pelaku diringkus polisi
Adapun polisi kini sudah menangkap dukun cabul tersebut. Mamang Ompong dibekuk pada Jumat (23/6/2023) malam oleh Satreskrim Polrrs Tangerang Selatan.
"Alhamdulillah pelaku sudah berhasil ditangkap dan dibawa ke Polres Tangsel," kata Kasi Humas Polres Tangerang Selatan Ipda Galih saat dikonfirmasi, Sabtu (24/6/2023).
Kendati demikian, Galih belum mau membeberkan secara terperinci mengenai kasus pencabulan tersebut.
"Sekarang masih dalam proses pemeriksaan secara mendalam oleh penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Tangsel," ujar Galih (Kompas.com/ Riska Farasonalia)
Berita ini diolah oleh Kompas.com
Sumber: Kompas.com
Pilu Kondisi Jasad Ilham Kacab Bank BUMN di Jakpus, Banyak Luka Memar, Teman Korban: Tak Punya Musuh |
![]() |
---|
Eksekutor Pembunuh Kacab Bank BUMN di Bekasi Buron, 4 Penculik Memelas, Diduga Sudah Direncanakan |
![]() |
---|
Tangis Istri Kepala Cabang Bank BUMN di Jaktim Pecah, Suami Diculik & Dibunuh, 4 Orang Ditangkap |
![]() |
---|
Kabar Ronald Tannur, Aniaya Pacar hingga Tewas di Jatim, Kini Dapat Remisi, Belum Setahun Dipenjara |
![]() |
---|
Kejamnya Bripda Alvian, Kuras Rekening Putri Apriyani hingga Bakar Pacar di Indramayu, Pelaku Kabur |
![]() |
---|