Berita Viral
'Rem Blong, Tak Terkendali' Pengakuan Saksi soal Truk Tabrak Karnaval di Mojokerto: 3 Tewas,13 Luka
Inilah pengakuan saksi mata terkait kecelakaan truk tangki menabrak pengunjung karnaval di Mojokerto: ngeri, melaju tak terkendali.
Editor: Dika Pradana
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Saksi mata terkait kasus kecelakaan truk tangki tabrak pengunjung karnaval di Mojokerto, Jawa Timur mengatakan bahwa kala itu truk tersebut melaju tak terkendali.
Disampaikan oleh saksi mata, truk karnaval tersebut mengalami rem blong.
Oleh karena itu, sopir truk tak bisa mengendalikan laju truknya saat melewati jalan turunan.
Diketahui, kejadian mengerikan ini terjadi di Pacet, Mojokerto, Jawa Timur.
Insiden kecelakaan maut ini terjadi pada Kamis, (25/8/2023).
Dalam peristiwa ini, pengunjung karnaval langsung kocar-kacir ketika mengetahui kecelakaan tersebut.
Akibatnya 3orang meninggal di lokasi dan 13 orang lainnya luka-luka.
Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut di Sukoharjo, Mobil vs 2 Sepeda Motor, 3 Orang Tewas
Baca juga: TRAGIS Kecelakaan Maut di Bulukumba, Mobil Bawa Rombongan Pelajar Terlibat Lakalantas, 1 Orang Tewas
Melaju tak terkendali
Seorang warga setempat yang juga merupakan saksi mata, Sahrul (25) mengungkapkan, peristiwa itu terjadi saat acara karnaval, Kamis (24/8/2023) petang, sekitar pukul 17.45 WIB.
Sejumlah orang tengah berkerumun di jalan atau sekitar garis akhir karnaval hingga ke simpang tiga arah Desa Sajen, Kecamatan Pacet.
Sebuah truk tangki tiba-tiba melaju dari arah selatan menuju arah Desa Sajen.
"Kejadiannya tiba-tiba, truk itu rem blong di jalan turunan, melaju tak terkendali," kata Sahrul, seperti dilansir dari Surya.
Kendaraan tersebut akhirnya menabrak kerumunan warga.
"Langsung menabrak kerumunan pengunjung karnaval, sampai ada yang meninggal," ujarnya.
Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut, Gak Kuat Nanjak, Truk Lindas Pemotor di Bandung, Tewas: Warga Histeris
Tabrak mobil dan motor
Tak hanya menabrak penonton karnaval, truk bernomor polisi S 9085 UP yang dikemudikan warga Surabaya, Anton Dwi Aryatama (32) itu juga menabrak kendaraan lain.
Dua kendaraan yang ditabrak yaitu mobil Avanza dengan nomor polisi N 1855 EQ berwarna hitan serta motor Honda Beat.
"Pengakuan dari sopir rem blong. Setelah itu menabrak dua kendaraan" tutur Kapolres Mojokerto AKBP Wahyudi di Pacet, Mojokerto, Kamis.
"Tapi ini masih kita dalami keterangan dari si sopir ini," imbuhnya.
2 orang meninggal
Dalam kecelakaan tersebut, dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian.
Kemudian 13 orang mengalami luka-luka, dua di antaranya terluka berat dan dirawat di RSUD Sumber Glagah Pacet.
"Dua orang meninggal di lokasi kejadian, dua orang masih dirawat di rumah sakit," kata Wahyudi.
Sedangkan belasan korban luka sudah mendapat perawatan dan beberapa di antaranya telah kembali ke rumah.
Polisi melakukan olah TKP dan mendalami penyebab kecelakaan tersebut.
Kini kasus tersebut masih didalami oleh pihak kepolisian.
Sementara itu, warga setempat langsung geger mendapati insiden tersebut.
INNALILLAHI! Kecelakaan Maut, Gak Kuat Nanjak, Truk Lindas Pemotor di Bandung, Tewas: Warga Histeris
Innalillahi! Seorang pengendara motor tewas setelah terlindas oleh sebuah truk yang tak kuat menanjak di Cileunyi, Bandung, Jawa Barat.
Dalam insiden ini, truk box berwarna biru tersebut hilang kendali ketika melaju di Jalan Desa Cinunuk, Cileunyi yang menanjak.
Akhirnya, truk tersebut mundur dan melindas motor berserta pengendara.
Sopir truk tersebut mengaku tak tahu bahwa di belakangnya ternyata ada seorang pemotor.
Meski demikian, sang sopir mendengar teriakan warga setempat namun tak tahu apa yang dimaksud oleh mereka.
Diketahui, insiden mengerikan ini terjadi pada Selasa, (22/8/2023).
Pada saat kejadian, pengendara motor tersebut sedang di belakang truk ketika truk tersebut tak kuat menanjak dan akhirnya mundur melindasnya.
Bhabinkamtimbas Desa Cinunuk Polsek Cileunyi, Aipda Heri Maryadi, mengungkapkan, truk bernomor D 8603 FZ ini, dikendarai Amir.
Adapun sepeda motor D 6778 VY dikendarai Dedi yang menjadi korban.
"Kejadiannya pukul 14.00 WIB, mengakibatkan korban Meninggal dunia," ujar Heri, melalui ponselnya.
Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut, Pelajar di Sumedang Terlindas Pikap yang Ditumpanginya, Tewas Seketika
Baca juga: APES! Seusai Ringsek Ditabrak Truk di Jagakarsa, Jaksel, 7 Pemotor Ditilang Polisi: Terancam Pidana
Heri menjelaskan, kejadian tersebut saat kendaraan truk box roda 6 bermuatan tepung terigu dan gula.
Menurutnya, truk tersebut mampu melewati tanjakan.
Padahal pada saat itu, truk tersebut sudah memasukkan gigi satu.
"Saat melalui tanjakan, namun tidak kuat menanjak, walau sudah dimasukkan ke gigi satu," kata Heri.
Heri mengungkapkan, truk tersebut juga sudah direm.
Meski demikian, truk box itu terus mundur.
"Sehingga menabrak motor yang ada di belakang, dimana sopir tidak mengetahui ada pengendara lain di belakangnya," ujar dia.
Heri mengatakan, sopir mengetahui saat ada diteriki oleh warga.
Warga menyuruh truk tersebut untuk maju karena ada yang terlindas.
"Mobil tersebut berhenti karena terganjal korban dan tembok rumah yang ada di TKP," katanya.
Kondisi tanjakan tersebut meski terbilang pendek namun cukup curam.
Rawannya lagi, tanjakan tersebut, merupakan pertigaan.
Masyarakat berbondong-bonding melihat ke TKP.
"Guna mencegah hal-hal yang tidak dinginkan kami mengamankan unit pelaku dan kendaraannya," ucapnya.
Berita ini telah diolah dari Kompas
Sumber: Kompas.com
| Video Istri Kades di Bogor Pamer Uang & Ucap Beli Polisi Viral, Kini Klarifikasi, Sebut Kebenaran |
|
|---|
| Sosok AG Eks Bupati Dharmasraya Digerebek di Hotel, Diduga Lakukan Penyimpangan, Sebut Salah Paham |
|
|---|
| 'Kalau Udah Waktunya Pergi Ya Harus, Momen Raisa Menulis Lagu Baru, Ucap Sedih Saat Take Rekaman |
|
|---|
| Viral Gestur Menkeu Purbaya Disandingkan Wawancara dengan Airlangga Hartanto, Beri Kode ke Wartawan |
|
|---|
| Alasan Suci Feblika Nekat Pasang Karangan Bunga 'Pelakor' di Kampus Sarah Wanda Nainggolan |
|
|---|