Berita Viral
TERSANGKA Insiden Lift Putus Bali Ditetapkan, Proses Lambat Karena Saksi Syok, Polisi: Sampai Ketemu
Akhirnya polisi menetapkan tersangka kasus lift putus di Ayu Terra Resort Ubud, Bali, proses lambat karena saksi trauma berat
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Akhirnya polisi menetapkan tersangka atas insiden lift putus di Ayu Terra Resort Ubud, Bali.
Polres Gianyar akan mengumumkan tersangka pada Senin 25 September 2023 besok.
Tragedi lift maut Ayu Terra Resort Ubud, yang menewaskan lima orang pegawai akan memasuki babak pertanggung jawaban secara hukum.
Satreskrim Polres Gianyar telah mengirimkan undangan pada awak media, Minggu 24 September 2023, untuk menghadiri pers rilis pengungkapkan kasus tragedi lift maut tersebut.
Kasatreskrim Polres Gianyar, AKP Ario Seno Wimoko, membenarkan hal tersebut. Kata dia, pengungkapan tersangka tersebut akan digelar di Mapolres Gianyar, dipimpin Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan.
Serta Kapolres Gianyar, AKBP I Ketut Widiada. "Sampai ketemu besok di Mapolres Gianyar," ujar AKP Ario Seno.
Berdasarkan catatan Tribun Bali, pengungkapan tersangka tragedi lift maut Ayu Terra Resort Ubud relatif cepat.
Baca juga: KECELAKAAN Lift Terjun Bebas dari Lantai 40 ke Basement, 7 Kuli Bangunan Tewas Jadi Tumbal Proyek
Baca juga: Pamit Kerja Pulang Jadi Jenazah, Keluarga Korban Lift Putus Hotel Bali Dapat Santunan, Owner Berduka
Di mana seperti ketahui, tragedi lift maut putus tersebut, terjadi pada 1 September 2023. Penyelidikan terhadap para saksi di TKP, baru bisa dilakukan pada 2 September 2023.
Sebab usai kejadian, para saksi masih syok dan tak bisa dimintai keterangan, karena masih trauma melihat gelimpangan jasad rekan kerja mereka dalam kondisi yang mengenaskan.
Terlebih diantara mereka, yang membawa korban ke rumah sakit menggunakan kendaraan operasional kantor.
Korban yang dilarikan ke rumah sakit tersebut pun kondisinya sudah sangat memprihatinkan, sehingga nyawanya tak tertolong meski sempat ditangani pihak medis.
Selain memeriksa belasan saksi di TKP, Satreskrim juga membutuhkan waktu dalam meminta keterangan saksi ahli, mulai dari Universitas Udayana, lalu tim ahli dari Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Kementerian Tenaga Kerja hingga produsen lift.
Di mana kedua saksi ahli tersebut didatangi langsung oleh Kasatreskrim Polres Gianyar ke Jakarta.
Tak hanya Satreskrim Polres Gianyar, pengungkapan kasus tragedi lift maut ini juga dibantu oleh Polda Bali dan Mabes Polri.
Sebab, hasil dari Laboratorium Forensik Mabes Polri Cabang Denpasar, sangat berperan penting dalam pengungkapan kasus ini.
AKP Ario Seno mengatakan, dalam mengungkap siapa pihak yang wajib bertanggung jawab secara hukum dalam tragedi lift maut ini, pihaknya melaksanakan pemeriksaan sebanyak 30 orang saksi. Keterangan saksi lantas dicocokan dengan hasil Labfor Polri dan penjelasan dari saksi ahli.
“Gelar perkara juga sudah digelar, Jumat kemarin. Jadi Senin pagi, nanti langsung diumumkan terdangkanya oleh Kabid Humas Polda Bali bersama bapak Kapolres Gianyar, dibeberkan secara terbuka nanti berikut barang buktinya,” tandasnya.
Sementara itu, pihak Ayu Terra Resort Ubud tidak memberikan tanggapan terkait akan adanya tersangka dalam tragedi lift maut ini.
(Tribun Bali/I Wayan Eri Gunarta)
Diolah dari artikel di Tribun-Bali.com
Sumber: Tribun Bali
| Detik-detik Kakak Beradik di Kendal Ditemukan Pertama Kali, Warga Curiga Ada Mau Menyengat Tajam |
|
|---|
| Sosok Kakak Beradik di Kendal Ditemukan Lemas di Samping Jenazah Ibu, 28 Hari Tak Makan Apapun |
|
|---|
| Pengakuan Kakak-Adik di Kendal Jateng Tak Makan 28 Hari, Lemas di Samping Jasad Ibu yang Membusuk |
|
|---|
| Penyebab Arjuna Tamaraya Dikeroyok hingga Tewas di Masjid, Padahal Cuma Mau Istirahat Sejenak |
|
|---|
| Warung Bakso Remaja Gading di Solo Ternyata Halal, Ada Kesalahpahaman Saat Penjual Diwawancara |
|
|---|