Dibantah KERAS! Tuduhan Israel pada Hamas Pakai Rumah Sakit sebagai Tempat Penyimpanan Bahan Militer
Hamas bantah klaim Israel soal markas bawah tanah itu dapat menjadi alasan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) untuk mengebom rumah sakit itu.
Editor: Sinta Manila
Mereka dilengkapi dengan sensor darat dan udara, radar penembus tanah, dan sistem pengeboran khusus untuk menemukan lokasi terowongan.
Mereka juga telah diberikan peralatan khusus untuk melihat saat berada di bawah tanah.
Kacamata penglihatan malam standar masih memerlukan elemen cahaya sekitar agar dapat bekerja secara efektif.
Baca juga: Saat Israel Membabibuta Gempur Gaza, Muncul 2 Billboards Raksasa Dikuasai Hamas, Pesan Mengerikan!
Namun karena semua cahaya alami tidak dapat masuk saat tentara bergerak di bawah tanah, mereka akan mengandalkan teknologi termal untuk melihat di dalam kegelapan total.
Perangkat radio baru, yang dioptimalkan untuk bekerja dalam kondisi ekstrem di bawah tanah, juga telah dikembangkan.
Namun, ada potensi komplikasi dengan persenjataan bawah tanah ini.
Bom spons, yang secara teknis merupakan emulsi cair, terbilang berbahaya untuk digunakan.

Beberapa tentara Israel dilaporkan kehilangan penglihatan mereka karena melakukan kesalahan dalam pencampuran elemen tersebut.
Penggunaan Robot
Sementara itu, Israel juga mungkin menggunakan robot dan drone untuk membantu menavigasi terowongan.
Namun sejauh ini, terdapat kesulitan dalam mengoperasikan robot itu di dalam terowongan.
Beberapa robot harus dikendalikan oleh kabel yang menjalar dari bagian belakang perangkat.
Robot lain akan bergantung pada gelombang radio.
Baca juga: INNALILLAHI! Potongan Organ Tubuh Berserakan di Rumah Sakit Gaza, 500 Pasien Tewas Korban Bom Israel
Namun diperlukan serangkaian node pengulang yang diturunkan dalam perjalanan karena sinyal radio menurun dengan cepat di bawah tanah.
Drone mikro untuk pengintaian, yang dapat digenggam dalam genggaman tangan, juga dapat digunakan namun akan mengalami dampak yang sama ketika sinyal radio melemah.
Sumber: Tribunnews.com
Sosok Bishnu Prasad Paudel, Wakil PM Nepal Dihajar Massa saat Demo hingga Jatuh, Bajunya Dilucuti |
![]() |
---|
Charlie Kirk Pendukung Setia Donald Trump Tewas Ditembak saat Acara Debat di Utah, Pelaku Ditangkap |
![]() |
---|
Sri Mulyani Lebih Beruntung? Nasib Menkeu Nepal Tragis di Tangan Pendemo, Dikeroyok Habis-habisan |
![]() |
---|
Fakta Demo di Nepal: Pemicu Protes, Pemblokiran Media Sosial, Presiden dan Perdana Menteri Mundur |
![]() |
---|
Sosok Khadga Prasad Sharma Oli, Tiga Kali Jadi PM Nepal, Mundur Usai Didemo Rakyat hingga 19 Tewas |
![]() |
---|