Breaking News:

KASUS Miras Oplosan di Subang, 4 Orang Masih Dirawat, Jalani Cuci Darah, Total 15 Meninggal Dunia

Inilah perkembangan kasus minuman keras (miras) oplosan di Subang yang menewaskan belasan orang.

Ahya Nurdin/Tribun Jabar
Warung miras oplosan di Jalancagak, Subang, diobrak-abrik massa setelah dagangan mereka menewaskan belasan orang. 

"Mungkin itu menjadi campuran minuman oplosan itu," jelasnya.

Berdasarkan pengakuan tersangka kepada polisi, mereka berjualan miras sejak Maret 2023.

Mereka berjualan di sebuah kios di Jalan Raya Jalancagak, Desa Tambakan, Kecamatan Jalancagak, Subang.

Rasakan mual dan sakit kepala usai minum miras oplosan di Subang

Di tempat itulah miras oplosan tersebut dibeli, lalu diminum beramai-ramai di pesta pernikahan di sebuah kampung di Kecamatan Sagalaherang, Kabupaten Subang, Sabtu (28/10/2023).

Salah satu yang turut meneguk miras oplosan adalah F. Ia kini masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Subang.

Menurut F, satu hari usai meminum minuman tersebut, ia merasakan mual dan sakit kepala.

"Reaksinya sehari sesudah minum. Hari Sabtu minum, hari Minggu-nya baru kerasa," terangnya, dikutip dari Kompas TV.

Kala itu, F mengaku hanya mengonsumsi sedikit minuman tersebut, dan kemudian langsung pulang.

Sejumlah korban miras oplosan lainnya juga merasakan gejala seperti F. Humas RSUD Ciereng Subang Wawan mengungkapkan, korban-korban itu mengeluhkan sakit, kejang, hingga muntah-muntah.

"Kami tidak melakukan pemeriksaan secara laboratorium dari akibatnya, cuma dari diagnosa kami, ini karena pasien mengonsumsi alkohol lebih dari kadar," paparnya.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo, menjelaskan, polisi sedang melakukan pendalaman material terkait bahan minuman tersebut.

"Kami lakukan pendalaman material bahan minuman itu, apakah terkategori mengandung zat berbahaya bagi tubuh, sedang dilaksanakan," tandasnya.

(TribunJabar/ Ahya Nurdin)

Diolah dari artikel tayang di TribunJabar.id 

Sumber: Tribun Jabar
Tags:
miras oplosanSubangmeninggal duniacuci darah
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved