PANIK! Atap Kelas di SMP 2 Greged Cirebon Roboh saat Guru Mengajar, 6 Siswa Luka, Teriak Ketakutan
Ruang kelas di SMPN 2 Greged, Desa Sindangkempeng, Kecamatan Greged, KabupatenCirebon, roboh, Jumat (12/1/2024).
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ruang kelas di SMPN 2 Greged, Desa Sindangkempeng, Kecamatan Greged, Kabupaten Cirebon, roboh, Jumat (12/1/2024).
Para siswa panik berhamburan keluar kelas, namun ada enam siswa mengalami luka-luka karena terlambat lari keluar.
Ada sebagian siswa yang langsung berlindung di bawah meja.
Enam siswa terluka. Tertimpa rangka besi, plafon, dan material bangunan lainnya yang mendadak ambruk.
Kepala SMPN 2 Greged, Heriyanto, mengatakan, ruang kelas itu roboh sekitar pukul 09.00. Beruntung, ujar Heriyanto, beberapa saat sebelum roboh, salah guru sempat mendengar suara 'kretek' sehingga masih sempat meminta para siswa keluar.
Baca juga: DETIK-DETIK Sopir Truk Tewas Tertimpa Crane Roboh di Tanjung Priok, Korban Tidur di Kursi Kemudi
Namun, beberapa siswa yang duduknya di belakang terlambat keluar, sehingga terkena material bangunan.
"Mereka luka ringan dan sudah mendapat perawatan," ujar Heriyanto.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Cirebon, Ronianto, sangat prihatin dengan kejadian ini.
Ia menduga atap bangunan kelas ini roboh karena konstruksinya tak cukup kuat untuk menahan beban.
"Beban tidak sebanding, terutama setelah hujan besar kemarin. Kami akan melakukan evaluasi terhadap perencanaan konstruksi dan melarang penggunaan genting tanah liat pada konstruksi yang memakai baja ringan," ujarnya di SMPN 2 Greged, kemarin.
Baca juga: DETIK-DETIK Jembatan Roboh Saat Lomba Tangkap Bebek,Warga Jatuh ke Sungai, 32 Terluka & Patah Tulang
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Cirebon, Deni Nurcahya, mengatakan belum bisa memastikan penyebab robohnya satu ruang kelas dan satu ruang guru di SMPN 2 Greged ini.
"Kami masih mendalami apakah peristiwa ini disebabkan dari hujan deras yang terjadi semalam. Nanti mungkin tim dari kepolisian akan mengungkap penyebabnya," ujar Deni seraya mengatakan, atap dua kelas itu roboh saat kondisi cuaca sangat cerah.
Robohnya atap ruang kelas saat KBM berlangsung, ujar Deni, tentu memberikan dampak traumatik bagi para siswa.
"Kami akan melakukan trauma healing untuk menghibur dan memulihkan psikologis siswa," ujarnya.
Bupati Cirebon, Imron Rosyadi menjamin perbaikan dua atap ruangan yang roboh di SMPN 2 Greged akan dilakukan segera. Imron, yang juga Ketua DPC PDIP Kabupaten Cirebon ini mengaku telah memerintahkan Dinas Pendidikan untuk mengevaluasi kondisi ruangan dan memastikan penanganan pasca-kejadian dilakukan dengan baik.
Sumber: Tribun Jabar
| Dugaan Korupsi Whoosh, Mahfud MD Ragu Luhut Terlibat, Tahu Karakter: Diminta Presiden ya Selesaikan |
|
|---|
| Kabar Gembira! Tunjangan Profesi Guru ASN & Non-ASN Cair November 2025, Ini Besarannya, Cek Rekening |
|
|---|
| Sosok Hidayat Arsani, Gubernur Babel yang Tegas Selesaikan Polemik Dana Mengendap Rp 2,1 Triliun |
|
|---|
| Sosok Wawan, Tetangga yang Berubah Jadi Pembunuh Gara-Gara Uang Rokok dan Celetukan Sepele di Cimahi |
|
|---|
| Sosok Yosgernold Tarigan, Eks Wartawan Kini Jadi Plt Kajari Mandailing Natal, Ini Rekam Jejaknya |
|
|---|