Geger! Pria Ini Bikin Onar di Pesawat, Kian Brutal saat Diamankan, Dibela Pacarnya: ternyata Mabuk

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Geger! Seorang penumpang mendadak bertingkah agresif di dalam pesawat hingga menyerah penumpang lainnya.

Suana mencekam pun terjadi saat pesawat tersebut sedang mengudara karena ulah pria itu.

Bahkan, pria tersebut semakin brutal ketika dirinya diamankan oleh penumpang lain beserta awak kabin pesawat.

Saat pria itu diamankan, sang kekasih pun membelanya. Dia meminta orang-orang untuk bersabar dan segera melepaskannya.

Namun, pria tersebut justru bertingkah semakin liar hingga membuat keributan lebih mengerikan selama penerbangan.

Usut punya usut, pelaku pada saat itu tengah berada di bawah pengaruh minuman alkohol alias mabuk.

Baca juga: Iseng Main Senjata Api saat Mabuk, Polisi di Kendari Tembak Temannya, Kritis: Dada Bersimbah Darah

Baca juga: Bercanda Pamit Mau Meledakan Pesawat, Pemuda Ditangkap Keamanan Bandara, Nyaris Didenda Rp 2 Miliar

Dilansir TribunNewsmaker.com dari New York Post pada Minggu, (4/2/2024), insiden mengerikan ini terjadi dalam penerbangan maskapai JetBlue di New York, Amerika Serikat.

Dalam kasus ini, penumpang JetBlue asal Inggris harus ditahan oleh empat penumpang lainnya ketika dia mabuk dan bersikap kasar terhadap awak kabin belum lama ini.

Pertengkaran terjadi selama penerbangan dari Bandara Gatwick ke Bandara John F. Kennedy di New York, Amerika Serikat pada Selasa (30/1/2024).

Videonya sempat viral di media sosial setelah diunggah akun TikTok @stagehypnotist.

Dalam video tersebut, pria agresif tersebut terlihat berjuang melawan empat pria lain yang berusaha menahannya di lorong kabin yang gelap.

Seorang wanita  yang diyakini sebagai pacar pria mabuk itu memohon kepada salah satu pria tersebut untuk melepaskan tangan mereka dari wajahnya.

"Tolong singkirkan itu dari wajahnya," pintanya.

"Saya tidak bisa meninggalkannya begitu saja," jawab pria itu sementara penumpang yang mabuk itu terus meronta.

"Tidak, tidak, tidak, dengar, jangan suruh aku berhenti," balas wanita itu.