Breaking News:

Berita Viral

Pengakuan Subur, Penjual Keripik yang Jadi Korban Salah Tangkap Polres Bogor, Diikat & Diseret

Penjual keripik yang menjadi korban salah tangkap oleh anggota kepolisian Polres Bogor, diikat dan dijedotkan kepalanya di mobil

Editor: Talitha Desena
Istimewa
Penjual keripik yang menjadi korban salah tangkap oleh anggota kepolisian Polres Bogor 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pengakuan Subur, seorang penjual keripik yang menjadi korban salah tangkap oleh anggota kepolisian Polres Bogor.

Subur mengaku sempat mendapat perlakuan tak mengenakan dari para anggota kepolisian Polres Bogor.

Pasalnya, oknum anggota berpakaian preman yang dilengkapi dengan senjata itu memaksa Subur untuk mengaku sebagai bagian dari sindikat perampok minimarket.

Subur mengatakan, saat itu ketika mengantre BBM di SPBU menggkan kendaraan minibus bersama istrinya, tiba-tiba mobilnya dihampiri sejumlah orang yang tidak ia kenali.

Oknum anggota itu pun langsung meringkus Subur yang saat itu tak tahu apa-apa.

Oknum anggota polisi itu memperlakukan Subur dengan cara yang kasar agar mengakui perbuatan yang tidak pernah dilakukan oleh Subur.

Baca juga: Pasutri Dikira Perampok Minimarket di SPBU Bogor, Dipaksa Ngaku, Polisi Salah Sasaran: Tak Sesuai

"Saya diseret dimasukkin ke mobil, tangan saya diikat. Saya dijedotin ke kursi mobil avanza," ujarnya kepada wartawan.

Karena merasa tidak pernah terlibat dengan aksi kejahatan yang dimaksud, Subur pun berusaha berontak dari sergapan petugas.

"Di situ saya berontak engga terima karena dituduh sindikat perampokan," katanya.

Sebelumnya diberitakan, sebuah minibus yang sedang mengantre bahan bakar di SPBU di wilayah Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor tiba-tiba disergap aparat kepolisian.

Orang yang berada di dalm mobil tersebut dikira sebagai pelaku kriminal. Padahal, orang yang ada di dalam mobil tersebut hanyalah sepasang suami istri.

Aksi salah tangkap aparat kepolisian ini pun menjadi viral di media sosial karena detik-detik penyergapan terekam oleh kamera Cctv di SPBU.

Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara menjelaskan, peristiwa ini bermula saat tim Resmob Satreskrim Polres Bogor dan tim gabungan sedang memburu pelaku pencurian minimarket di wilayah Rancabungur, Kabupaten Bogor yang mengakibatkan kerugian mencapai Rp 190 juta.

Baca juga: Salah Tangkap? Duga Pria Madiun Hacker Diamankan, Bjorka Tertawa, Sebut Jokowi akan Ganti Menkominfo

Istimewa Aparat kepolisian salah tangkap pelaku pencurian di wilayah Cileungsi, Bogor
Istimewa Aparat kepolisian salah tangkap pelaku pencurian di wilayah Cileungsi, Kabupaten Bogor

Tim Gabungan Resmob berhasil mengidentifikasi tujuh orang tersangka, di antaranya MM (50), MT (31), SS (46), D (50), K (44), AD (41), dan FF (37).

"Hasil interogasi menunjukkan bahwa para pelaku terlibat dalam jaringan kejahatan lintas daerah, termasuk Depok, Jawa Tengah, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Purwakarta, dan Cimahi," ujar AKP Teguh Kumara melalui keterangannya, Sabtu (10/2/2024).

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 1/2
Tags:
berita viral hari inipenjualkeripiksalah tangkappolisiBogor
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved