Breaking News:

Berita Viral

Nasib Mantan Insinyur Google Setelah Diam-diam Bocorkan Data Rahasia ke China, Hadapi Empat Dakwaan

Inilah nasib mantan insinyur Google setelah diam-diam bocorkan data rahasia ke China.

Editor: Eri Ariyanto
Kompas/PAUL SAKUMA
Kantor google. 

Schulte telah berjuang untuk memenuhi tenggat waktu, dan Asisten Jaksa AS Michael Lockard mengatakan salah satu proyeknya sangat terlambat dari jadwal sehingga dia mendapat julukan "Drifting Deadline".

Jaksa penuntut menyatakan bahwa dengan melakukan balas dendam, dia menyebabkan kerusakan besar pada keamanan nasional negara ini.

WikiLeaks mulai menerbitkan data rahasia dari file tersebut pada 2017.

Nasib mantan perwira CIA, Joshua Schulte (35) setelah membocorkan data rahasia negaranya.
Nasib mantan perwira CIA, Joshua Schulte (35) setelah membocorkan data rahasia negaranya. (Kompas.com)

Baca juga: NASIB La Dende, Warga Baubau yang Diterkam Buaya saat Cuci Kali di Sungai, Ini Kondisi Terbarunya

"Kebocoran tersebut secara langsung merusak kemampuan CIA dalam mengumpulkan intelijen asing untuk melawan musuh-musuh Amerika, menempatkan personel, program, dan aset CIA secara langsung dalam bahaya dan merugikan CIA ratusan juta dolar," terang jaksa.

FBI mewawancarai Schulte beberapa kali setelah WikiLeaks memublikasikan data tersebut, tetapi dia menolak bertanggung jawab.

Saat penggeledahan di apartemennya juga didapati puluhan ribu gambar tentang pelecehan seksual terhadap anak.

Mereka menambahkan bahwa setelah penangkapannya, Schulte berusaha mengirimkan lebih banyak informasi.

Dia menyelundupkan telepon ke penjara di mana dia mencoba mengirim informasi kepada reporter tentang kelompok cyber CIA dan menyusun tweet yang mencakup informasi tentang alat cyber CIA dengan nama Jason Bourne, seorang agen intelijen fiksi.

Joshua Schulte telah ditahan di balik jeruji besi sejak 2018.

Sementara Asisten Direktur Penanggung Jawab FBI James Smith dalam sebuah pernyataan usai hukuman pada Joshua Schulte dijatuhkan mengatakan bahwa hukuman itu setimpal.

"Hari ini, Joshua Schulte dihukum bukan hanya karena pengkhianatannya terhadap negara kita, melainkan juga karena kepemilikan materi pelecehan anak yang mengerikan," terangnya.

"Keseriusan tindakannya terbukti, dan hukuman yang dijatuhkan mencerminkan besarnya ancaman yang meresahkan dan merugikan yang ditimbulkan oleh tindakan kriminalnya," tandasnya, dikutip dari ABC News.

Diolah dari berita tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari iniMantan Insinyur GoogleFBIAmerikaChina
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved