Berita Viral
7 Tahun Tak Kunjung Cair, Tangis Guru Honorer Pecah Akhirnya Terima Gaji Sertifikasi, Sujud Syukur
Viral kisah guru honorer yang sudah 7 tahun lamanya menantikan gaji sertifikasi. Tangis guru honorer tersebut akhirnya pecah setelah gaji cair.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
"Jadi, Pak Ahmad ini dengan 8 ribu rupiah, disisihkan 4 ribu itu membangun sekolah?" tanya Ferdi Hasan pembawa acara.
“Iya membangun sekolah,” ucap Ahmad Jamaludin, mantan guru honorer membenarkannya.
Dalam wawancara tersebut, Ahmad juga mengungkap sekolah gratisnya ditunjang dan didonatori dari hasil penjualan sapu injuk tersebut.
Pada awal pembangunan sekolah gratisnya itu saat itu belum ada bantuan dari pemerintah mana pun.
“Untuk menunjang sekolah itu, kita donaturi sendiri,” ungkapnya.
Karena hal itu, Ahmad juga sekaligus memberdayakan masyarakat dan para siswanya untuk memproduksi sapu injuk tersebut.
Para murid sengaja diajarkan membuat sapu unjuk agar bisa membeli keperluan sekolah dan membantu ekonomi keluarganya.
Inspirasi itu datang ketika Ahmad sedih ada siswa yang tidak melanjutkan pendidikan SMP karena terhambat biaya.
Karena hal itu, Ahmad menawarkan siswanya itu bisa sekolah gratis sekaligus berdaya bekerja memproduksi sapu injuk yang juga menjadi mata penghasilan sekolah gratisnya tersebut.
Selain memberikan sekolah gratis, Ahmad juga mengaku menyediakan tempat tinggal untuk para murid yang kurang mampu.
Kebutuhan para murid yang kurang mampu tersebut juga disediakan penginapan dan makan sehari-hari yang ditanggung olehnya secara pribadi.
Bahkan murid yang menginap, berasnya ditanggung saya sendiri," ujarnya.
Dengan ketekunan, kegigihannya serta kecintaannya terhadap pendidikan mampu membuat Ahmad berjuang membangun sekolah gratis tersebut.
Kini, mimpinya untuk mewujudkaan sekolah gratis untuk anak yang kurang mampu pun telah terwujud.
"Alhamdulillah dari sapu ini bisa membangun sekolah SMP IT Pancuh Tilu meskipun sangat sederhana sekali," tutupnya.
Diketahui mantan guru honorer Ahmad Jamaludin telah berhasil membangun sekolah gratisnya bernama SMP IT Pancuh Tilu di Desa Jayagiri, Kabupaten Cianjur pada 2020 lalu.
Kini, SMP IT Pancuh Tilu memiliki gedung sederhana.
Seiring berjalannya waktu kini biaya sekolah gratisnya juga mendapat bantuan dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah) yang hanya bisa membayar 12 orang guru.
Dari kisah perjuangan tersebut, kini kisah inspiratif mantan guru honorer Ahmad tersebut menarik perhatian warganet.
(TribunNewsmaker.com/ TribunSumsel)
Sumber: Tribun Sumsel
Terungkap Sikap Almira yang Berubah Setelah Kenal Aditya Hanafi, Tiba-tiba Punya Utang Dimana-mana |
![]() |
---|
Gaji Fantastis Nyaris Rp9 Juta, Hanafi Tetap Terjerat Utang dan Judol hingga Nekat Habisi Nyawa Tiwi |
![]() |
---|
Tabiat Gelap Hanafi Terkuak: Dijauhi Sekantor, Tak Satu Pun Hadir di Nikahan Sebelum Bunuh Tiwi |
![]() |
---|
Fakta Mengejutkan Diungkap Lusi Namo: Tubuh Prada Lucky Ada Bekas Injak Sepatu, Ginjal-Paru Hancur |
![]() |
---|
Cita-cita Bripka Rian Anggota Polda Babel, Rela Nyambi Kerja Jadi Badut, Ingin Pergi Haji |
![]() |
---|