Berita Viral
Pembuatan Uang Palsu Andi Ibrahim Cs Sudah Direncanakan Sejak 2010, Komunikasi Lewat Grup WA
Ternyata pembuatan uang palsu ini sudah direncanakan dari tahun 2010, baru terwujud di tahun 2022 dimana para tersangka berkomunikasi dengan grup WA
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ternyata pembuatan uang palsu ini sudah direncanakan dari tahun 2010, baru terwujud di tahun 2022 dimana para tersangka berkomunikasi dengan grup WA.
Terungkap juga orang pertama yang memberikan uang palsu kepada Andi Ibrahim, Kepala Perpustakaan UIN Alauddin Makassar.
Orang tersebut bernama Syahruna, seorang warga Ujung Pandang Baru, Kota Makassar.
Andi Ibrahim dan Syahruna adalah dua dari 17 tersangka kasus uang palsu di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.
Andi Ibrahim telah ditetapkan sebagai tersangka kasus uang palsu UIN Alauddin atas perannya mengedarkan uang palsu dan melakukan transaksi jual beli uang palsu.
Baca juga: Sudah Bergaji Belasan Juta Sebagai Doktor, Terungkap Alasan Andi Ibrahim Cetak Uang Palsu, Khilaf
Sementara Syahruna jadi tersangka atas perannya memproduksi uang palsu dan melakukan transaksi jual beli uang palsu.
Rupanya, sebelum mencetak uang palsu di UIN Alauddin, Andi Ibrahim pertama kali mendapatkan uang palsu dari tersangka Syahruna yang dikenalnya melalui pengusaha bernama Annar Salahuddin Sampetoding (ASS).
Hal itu terungkap dalam dalam siaran pers Polres Gowa, Kamis (19/12/2024) yang diterima Tribun-Timur.com.
Dalam siaran pers terungkap, uang palsu pertama kali dicetak oleh tersangka bernama Syahruna yang berprofesi sebagai wiraswasta, di rumah milik ASS di Jalan Sunu, Makassar.
Dalam keterangan itu juga disebutkan, pembelian bahan baku untuk pembuatan mata uang palsu pecahan Rp100 ribu dibayar/ dikirim ASS melalui perantara tersangka John Biliater Panjaitan.
Dari Syahruna inilah, Andi Ibrahim memperoleh uang palsu yang kemudian dijual kepada tersangka Mubin.
Mubin inilah yang melakukan transaksi jual beli uang palsu kepada tersangka Kamarang, Irfandi, Sukmawati, dan Andi Khaeruddin.
Para tersangka ini kemudian bertransaksi di sekitar wilayah Gowa dan Makassar.
Hingga akhirnya masyarakat melaporkan kepada polisi terkait adanya peredaran yang palsu di wilayah tersebut.
Pembuatan Uang Palsu Direncanakan Sejak 2010

Sumber: Tribun Timur
Mobil Keluarga Sahroni yang Tewas di Indramayu Mondar-mandir Setelah Pembunuhan, Siapa yang Pakai? |
![]() |
---|
Sosok Agus Setiawan Ketua BEM UI Dianggap Khianat usai Bertemu Pimpinan DPR, Tak Mau Ambil Pusing |
![]() |
---|
Tangis Ibunda Affan Kurniawan Pecah, Diberi Rumah di Bogor, Ungkap Keinginan Putranya: Seperti Ini |
![]() |
---|
Sosok Khariq Anhar Diduga Ajak Pelajar Demo di DPR RI, Dulu Dipolisikan Rektor Unri, Berprestasi |
![]() |
---|
Sosok Dendi Irwandi, Kepsek Predator Seksual di Sukoharjo, Senyum Lebar seusai Divonis 10 Tahun Bui |
![]() |
---|