Lucky Hakim Minta Maaf karena Liburan ke Jepang, Dedi Mulyadi Ingatkan Sanksi Diberhentikan 3 Bulan
Kendati telah meminta maaf, Dedi Mulyadi mengingatkan sanksi yang mungkin akan diterima Lucky Hakim.
Editor: Fitriana
Dalam unggahan itu, Dedi menyertakan foto-foto Lucky yang sedang pergi liburan ke Jepang.
"Selamat berlibur Pak Lucky Hakim, nanti kalau ke Jepang lagi, bilang dulu ya," tulis Dedi, Minggu.
Kepada TribunJabar.id, Dedi menyampaikan hal serupa. Dedi mengungkapkan Lucky sama sekali tak mengajukan izin kepadanya untuk pergi berlibur ke Jepang.
Baca juga: Jejak Rekam Bupati Indramayu Lucky Hakim yang Bikin Dongkol Dedi Mulyadi, Alasan Piknik Saat Lebaran
Bahkan, kata Dedi, pesan WhatsApp dari dirinya tak mendapat balasan dari Lucky.
"Enggak ada (izin), pemberitahuan ke saya juga enggak ada. Lucky Hakim ke saya, WhatsApp ke Jepang, nggak ada," ungkap Dedi, Minggu.
"Malah beberapa kali saya WA, enggak direspons. Saya kan suka memberi tahu kegiatan, ada ini, itu, enggak direspons. Pas buka WA, ternyata di Jepang," imbuh dia.
Dedi pun menyayangkan sikap Lucky yang memilih pelesiran ke luar negeri ketimbang berada di Indramayu ketika Lebaran.
Menurutnya, para kepala daerah selama momen lebaran, lebih baik berada di wilayah masing-masing untuk bersilaturahmi dengan warganya.
Selain itu, lanjut Dedi, para kepala daerah memiliki kewajiban memantau arus mudik maupun arus balik agar tidak terjadi kecelakaan.
"Kemudian juga berbagai problem bisa terjadi ketika Lebaran, arus macet kemudian berbagai peristiwa sering terjadi situasi juga makanya harus standby. Apalagi keluar negeri tanpa izin," urai Dedi.
Lucky Hakim Pastikan Akan Masuk Kerja di Hari Pertama setelah Cuti Bersama
Sementara itu, Lucky Hakim memastikan akan masuk kerja di hari pertama setelah cuti bersama lebaran.
"Setahu saya cuti bersama sampai tanggal 7 (April) dan tentu insyaallah tanggal 8 sudah kembali kerja," ujar Lucky, Minggu.
Tetapi, saat ditanya mengenai perizinan, Lucky tak menjawab secara gamblang.
Ia hanya mengatakan bakal menghadap ke Dedi Mulyadi dan Mendagri Tito Karnavian sepulangnya dari Jepang untuk memberikan penjelasan.
Penjelasan itu, imbuh Lucky, juga terkait dana yang ia gunakan untuk berlibur ke Jepang.