Breaking News:

Sosok

Sosok & Profil Martua Sitorus Pemilik Wilmar Group Terseret Suap CPO, Uang Rp 11,8 T Disita Kejagung

Berikut sosok dan profil Martua Sitorus pemilik Wilmar Group, masuk jajaran orang terkaya di Indonesia, terseret suap CPO, uang Rp 11,8 T disita.

Editor: ninda iswara
freecartips
PROFIL MARTUA SITORUS - Martua Sitorus merupakan pemilik Wilmar Group yang terlibat kasus suap CPO. Uang senilai Rp 11,8 triliun disita Kejagung. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Wilmar Group adalah salah satu pemain utama di industri kelapa sawit global yang didirikan oleh dua tokoh penting, Kuok Khoon Hong dan Martua Sitorus.

Perusahaan ini berdiri sejak tahun 1991 dan terus berkembang menjadi konglomerasi agribisnis yang berpengaruh, tidak hanya di Asia, tetapi juga secara global.

Awal Perjalanan Wilmar Group

Kisah Wilmar bermula di Singapura, ketika Kuok Khoon Hong dan Martua Sitorus mendirikan perusahaan pertama mereka, Wilmar Trading Pte Ltd.

Dengan hanya lima karyawan dan modal awal sebesar 100.000 dolar Singapura, keduanya memulai langkah kecil yang kelak tumbuh menjadi raksasa industri.

Tak lama berselang, Wilmar mulai berekspansi dengan membangun perkebunan kelapa sawit pertama mereka di Sumatera Barat seluas 7.000 hektar, melalui entitas PT Agra Masang Perkasa (AMP).

Dari sana, ekspansi berlanjut dengan membangun kilang dan mengakuisisi pabrik di berbagai wilayah, seperti Sumatera Utara, Riau, dan Sumatera Selatan.

Baca juga: Sosok & Profil Kuok Khoon Hong Pemilik Wilmar Group, Terlibat Korupsi CPO, Kembalikan Dana Rp 11,8 T

Profil Singkat Martua Sitorus

Salah satu pendiri Wilmar Group, Martua Sitorus, lahir di Pematangsiantar, Sumatra Utara.

Ia mengenyam pendidikan di SMA Budi Mulia Pematangsiantar dan melanjutkan kuliah di Universitas HKBP Nomensen, Medan.

Namanya sempat masuk dalam daftar 15 orang terkaya di Indonesia versi Forbes pada tahun 2015.

Transformasi dan Ekspansi Global

Memasuki awal 2000-an, Wilmar mulai meluncurkan produk minyak goreng dengan merek sendiri, salah satunya yang paling dikenal adalah Sania.

Langkah strategis lainnya dilakukan pada 2005, ketika mereka mengakuisisi PT Cahaya Kalbar Tbk, sebuah perusahaan produsen lemak dan minyak khusus untuk industri makanan.

Setahun kemudian, pada 2006, Wilmar Trading Pte Ltd resmi berganti nama menjadi Wilmar International Limited dan tercatat kembali di Bursa Efek Singapura.

Halaman
1234
Sumber: Bangka Pos
Tags:
Wilmar GroupMartua SitorusKuok Khoon Hong
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved