Breaking News:

Sosok

Sepak Terjang Qowimuddin, Wakil Wali Kota Kediri, Pengasuh Ponpes, Sering jadi Pengisi Pengajian

Berikut sosok dan profil Qowimuddin Thoha, Wakil Wali Kota Kediri sering mengisi pengajian, anak pemilik pondok pesantren.

Editor: ninda iswara
Tribunmataraman.com/Luthfi Husnika
SEPAK TERJANG QOWIMUDDIN - Qowimuddin Thoha, Wakil Wali Kota Kediri sering mengisi pengajian, anak pemilik pondok pesantren. Ini profilnya. 

"Ini adalah langkah yang besar dan serius. Saya sangat bersyukur atas dukungan dari keluarga besar dan pesantren yang telah memberi restu kepada saya," tuturnya.

Ia juga menyebutkan bahwa semangat Vinanda Prameswati sebagai generasi muda turut menginspirasi keputusannya.

“Mbak Vinanda adalah contoh nyata generasi muda yang bersemangat dan berkomitmen. Mbak Vinanda juga berniat mewakafkan kehidupannya untuk membangun Kota Kediri. Kesungguhan niat ini yang membuat hati saya terketuk. Saya akhirnya krentek juga. Bismillah Tawakaltu 'Alallah,” ucap Gus Qowim.

Kini, bersama Vinanda, Gus Qowim siap memulai babak baru dalam sejarah kepemimpinan Kota Kediri.

Dari dunia pesantren ke panggung pemerintahan, langkahnya membawa harapan baru bagi masyarakat, dengan semangat perubahan dan pengabdian yang tulus.

Riwayat Pendidikan

  • S1 UNIVERSITAS ISLAM TRIBAKTI    (2007-2010)
  • PGAN KOTA KEDIRI/MAN 2 KEDIRI    (1986-1989)
  • MTSN 1 KEDIRI    (1983-1986)
  • SDI BANDAR KIDUL    (1977-1983)

Riwayat organisasi

  • Pengasuh Pondok Pesantren Al Ishlah Bandar Kidul (2000—sekarang)
  • Sekretaris RMI NU (2010—sekarang)
  • Pengurus MUI Kota Kediri (2019—sekarang)
  • Pengurus BAZNAS Kota Kediri (2021—sekarang)
  • Pengasuh FKUB Kota Kediri (2024—sekarang)
  • Kepala Aswaja NU Center Kota Kediri (—sekarang)

Gebrakan Vinanda Prameswati - Qowimuddin

Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati resmi meluncurkan program ATM Beras Mapan, Selasa (27/5/2025).

Hal itu dalam rangka 100 hari kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota Kediri, KH Qowimuddin Thoha atau Gus Qowim.

Peresmian dilakukan secara simbolis di depan Rumah Dinas Wali Kota Kediri dan menjadi tonggak dimulainya distribusi beras berbasis teknologi kepada warga miskin ekstrem.

Sebanyak 80 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah menerima kartu ATM Beras Mapan dan masing-masing mendapatkan jatah beras sebanyak 5 liter.

Mekanisme pengambilannya pun sangat mudah, cukup dengan menempelkan kartu ke mesin ATM, dan beras akan keluar secara otomatis.

Ke depannya, mesin serupa akan dipasang di seluruh kantor kelurahan di Kota Kediri.

Vinanda Prameswati menjelaskan, inovasi ini menjadi bagian penting dari strategi pemerintah dalam menurunkan angka kemiskinan di Kota Kediri yang masih berada di angka 6,51 persen.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Tags:
QowimuddinKediri
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved