Ijazah Jokowi
Hadiri Reuni UGM, Jokowi Curhat di Depan Teman: Jangan Senang Dulu, Ijazah Saya Masih Diragukan
Presiden ketujuh RI Joko Widodo alias Jokowi curhat personal di depan teman-temannya kala menghadiri acara reuni UGM di Yogyakarta
Editor: galuh palupi
“Pak Ir. Kasmujo itu dosen pembimbing saya. Bahkan setelah saya lulus, beliau masih empat kali datang ke pabrik saya. Bantuin saya waktu ada masalah dengan pengeringan oven kayu, dengan insect di kayu, dan masalah finishing. Beliau mentoring bagian produksi. Lah, kok dibilang bukan dosen pembimbing?” ujar Jokowi.
Jokowi Sayangkan Isu Akademik Digiring ke Politik

Jokowi juga menyayangkan bahwa isu yang semestinya bersifat akademik justru digiring ke ranah politik.
Ia menyebut bahwa klarifikasi sudah disampaikan oleh pihak UGM, termasuk Rektor dan Dekan Fakultas Kehutanan.
“Mestinya, kalau ijazah asli, ya sudah. Ibu Rektor sudah menyampaikan, Bapak Dekan Fakultas Kehutanan juga menyampaikan, bahwa ijazah saya asli dan saya kuliah di UGM. Bahkan yang membuat ijazah juga sudah menyampaikan. Tapi ya itu—ini politik,” kata Jokowi.
Jokowi: Kalau Tak Hadir di Reuni Bisa Dicap Palsunya Makin Nyata
Jokowi menegaskan bahwa kehadirannya di acara reuni adalah bentuk komitmen, meskipun masih dalam masa pemulihan kesehatan.
“Sebetulnya saya ini belum 100 persen pulih. Sudah tiga bulan dalam pemulihan. Tapi kemarin waktu dihubungi Pak Bambang, saya paksakan datang. Kalau saya enggak datang, nanti dibilang ‘palsunya’ makin nyata,” ucap Jokowi disambut tawa peserta.
Jokowi juga meluangkan waktu untuk mengenang masa-masa kuliah bersama rekan-rekannya.
Ia menyebut sejumlah lokasi kegiatan lapangan seperti Kerinci, Wanagama, hingga Ujung Kulon.
“Kita dulu KKL bareng, ke Kerinci bareng, ke Pangandaran bareng, ke konservasi Ujung Kulon juga bareng. Ke Cilacap dan Baturaden juga bareng. Bahkan waktu ekspedisi ke puncak Gunung Kerinci, saya yang pertama sampai di atas,” katanya.
Baca juga: Sosok Kombes Catur Cahyono, Perwira Polri yang Pimpin Polresta Solo Saat Pemeriksaan Jokowi Digelar
Jokowi menutup pidatonya dengan nada personal, menyebut apa yang ia sampaikan bukan pidato formal, melainkan curahan hati kepada sahabat-sahabat lamanya.
“Saya rasa itu saja yang saya sampaikan. Saya nanti kayak curhat gitu. Tapi memang curhat ke teman-teman ya boleh, kan? Saya ingin lebih lama lagi di sini, tapi kondisi saya belum memungkinkan. Tapi saya senang bisa hadir,” ujar Jokowi.
Perjalanan Kasus Ijazah Jokowi

Tuduhan ijazah palsu Jokowi mencuat sejak 2022, ketika itu Bambang Tri Mulyono menggugat Jokowi ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat atas dugaan penggunaan ijazah palsu saat Pilpres 2019.
Sumber: Tribunnews.com
Sosok Zaenal Mustofa, Advokat Kritis & Penggugat Ijazah Jokowi, Kini Dipenjara: Pemalsuan Dokumen |
![]() |
---|
Roy Suryo Sentil Jokowi Lewat Ijazah Ahmad Sahroni: Rendah Nilai, Tinggi Bukti, Setidaknya Asli |
![]() |
---|
Sosok & Profil Ova Emilia, Rektor UGM yang Bela Keaslian Ijazah Jokowi, Harta Kekayaan Nyaris Rp30 M |
![]() |
---|
3 Fakta Soal Mulyono Teman Jokowi Terungkap: Lahir di Sukoharjo, Kerja di Jambi, Bukan Calo Tiket |
![]() |
---|
Jokowi Bongkar Sosok Asli Mulyono yang Dituduh Calo: Teman Kuliah Seangkatan, Bukan Settingan |
![]() |
---|