Berita Viral

BRUTAL! Pria di Batu Bara Sumut Setubuhi & Bunuh Mertuanya, Korban Dicekik dan Diinjak hingga Tewas

Editor: Eri Ariyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pria di Batu Bara Sumut setubuhi dan bunuh mertuanya.

Di hadapan polisi, pelaku mengakui perbuatannya telah melakukan rudapaksa terhadap R yang tidak lain merupakan tetangganya sendiri.

Dari pengakuan pelaku, diketahui jika korban dipaksa melayani nafsu bejatnya dengan cara diancam menggunakan gunting.

"Dari keterangan korban, kejadian bermula saat korban sedang tidur. Waktu itu hari Sabtu pukul 00.30 Wita."  jelas Kasat Reskrim Polres Luwu Utara, AKP Joddy Titalepta.

"Pelaku masuk ke rumah melalui plafon yang terbuat dari kain dengan cara digunting kemudian menyelinap masuk ke kamar korban melalui bagian atas pintu kamar," imbuhnya.

"Dari situ pelaku membangunkan R dan menyebut dirinya sedang bersembunyi dari kejaran polisi hingga akhirnya meminta korban untuk melayani nafsu bejatnya." tambahnya.

"Dia juga mengancam akan membunuh dengan menggunakan gunting yang dibawah jika korban melakukan perlawanan," sambung Joddy.

ILUSTRASI korban rudapaksa, pelaku ditangkap polisi (Tribun)

Tidak sampai disitu, dari alat bukti petunjuk yang didapatkan oleh penyidik, diketahui jika pelaku berencana untuk kembali melancarkan aksi bejatnya.

Pelaku terus mengancam akan menyebarkan rekaman perbuatan asusila tersebut.

"Si pelaku mengirim pesan WhatsApp dan bilang kalau perbuatannya malam itu terekam melalui CCTV portabel yang dihubungkan ke handphone korban dan dapat disebar kapanpun.

Atas dasar itu, pelaku kemudian meminta bertemu dengan alasan untuk membantu korban menghapus video tersebut," jelasnya.

"Usut punya usut hal itu hanya jebakan agar si pelaku bisa bertemu dan mengulangi perbuatannya.

Karena pesannya tidak direspon, pelaku juga kembali mengancam akan membunuh korban," imbuhnya

Baca juga: DETIK-DETIK Flash HP Selamatkan Mahasiswi KKN, Nyaris Disetubuhi Perangkat Desa di Kintamani: Trauma

ILUSTRASI rudapaksa (TribunJateng)

Gerak cepat yang dilakukan Polres Luwu Utara dalam merespon laporan diapresiasi oleh keluarga korban.

Hal itu disampaikan pihak keluarga saat menyaksikan pelaku digiring masuk ke ruangan penyidik usai dilakukan penangkapan tidak lama setelah dilaporkan.

"Terima kasih kepada Polres Luwu Utara yang sudah merespon baik laporan kami.

Halaman
1234