Adapun penjelasan tentang jari telunjuk saat tahiyat ini juga pernah diunggah oleh ustaz Adi Hidayat di YouTube Mentari Senja TV.
"Nabi Muhammad SAW, beliau meletakkan telapak tangan kanannya di paha kanannya.
Kemudian melihat jari tangannya yang jempol bertemu dengan yang tengah.
Lalu mengangkat telunjuk tidak digerak-gerakan.
Kemudian ulama menyimpulkan dari hadist itu, bahwa Rasul berdoa sejak mengangkat jarinya.
Jadi ketika mengangkatan 'atahiyatulillah' jari sudah diangkat." ujar ustaz Adi Hadiyat.
Kemudian ada hadist baru yang diriwayatkan sebanyak 12 orang.
"Caranya sama dengan yang pertama, bisa diangkat di awal sambil menggerak-gerakkan." ujar Adi Hidayat.
Dengan begitu, jika ada orang yang menganggakat jari tanpa digerakkan itu boleh.
Sekalipun ada orang yang mengangkat jari dengan menggerak-gerakkan, juga boleh.
(Tribunnewsmaker.com/MNL)