Breaking News:

Motif Penyerangan Brutal ke Dokter Irma di Indramayu, Pelaku Lebih dari 4 Orang, Bupati Turun Tangan

Kasus penyerangan brutal di rumah Dokter Irma di Indramayu menggemparkan warga setempat.

Penulis: Eri Ariyanto
Editor: Eri Ariyanto
TribunNewsmaker.com | TribunnewsSultra.com
PENYERANGAN VIRAL - Kasus penyerangan brutal di rumah Dokter Irma di Indramayu menggemparkan warga setempat. 

Kini kelima pelaku sudah diamankan di Mapolres Indramayu dan sedang menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Satreskrim Polres Indramayu.

Polisi juga menyita sejumlah barang bukti, termasuk rekaman video peristiwa dan hasil visum korban.

“Barang bukti ini untuk memperkuat dugaan tindak pidana pengeroyokan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 170 KUHP,” terang Arwin.

Polisi masih mendalami motif para pelaku dalam kasus ini, sementara kondisi korban dilaporkan berangsur membaik setelah mendapat perawatan medis.

Mengutip dari akun Tiktok Dokter Irma, motif penyerangan tersebut berawal dari perselisihan atau miss (kesalahan) obrolan.

Terbaru, Kuwu atau Kades Anjatan juga mengakui kesalahannya ke Dokter Irma dan keluarga.

PENGANIAYAAN VIRAL - Tangkapan layar video penyerangan sekelompok massa ke rumah dokter hingga berujung penganiayaan di Desa Anjatan Baru, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Kamis (23/10/2025)
PENGANIAYAAN VIRAL - Tangkapan layar video penyerangan sekelompok massa ke rumah dokter hingga berujung penganiayaan di Desa Anjatan Baru, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Kamis (23/10/2025) (TribunNewsmaker.com | (Dok warga))

Respons Bupati Lucky Hakim

Viralnya video penyerangan itu turut mendapat perhatian Bupati Indramayu, Lucky Hakim. Ia membenarkan telah menerima laporan dan meminta polisi segera mengusut kasus tersebut.

Penyerangan itu, kata dia, sudah mengarah pada dugaan tindak pidana.

“Setahu saya ini ada dugaan tindak pidana penganiayaan, jadi saya mengajak korban atau dokter ini untuk melapor ke kepolisian dan saya juga minta kepada kepolisian untuk responsif dan menindaklanjuti laporan tersebut, apalagi kalau sudah ada bukti-buktinya,” ujar Lucky saat dihubungi, Sabtu (25/10/2025).

(TribunNewsmaker.com/Eri Ariyanto)(Kompas.com)

Halaman 2/2
Tags:
dokterIrmaIndramayubupatiLucky Hakim
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved