Berita Viral
Isi Tulisan Secarik Kertas Berlumuran Darah di Dekat Terduga Pelaku SMAN 72, Hanya Satu Kata,
Isi tulisan secarik kertas berlumuran darah di dekat terduga pelaku SMAN 72 Kelapa Gading Jakarta, hanya tertera satu kata
Penulis: Talitha Desena Darenti
Editor: Talitha Desena
Ringkasan Berita:
- Inilah tulisan secarik kertas berlumuran darah di dekat terduga pelaku SMAN 72 Kelapa Gading Jakarta.
- Kombes Iman Imanuddin, mengungkapkan bahwa terdapat tiga ledakan di lingkungan SMAN 72.
- Meski sejumlah barang bukti telah diamankan, polisi belum bisa memastikan motif di balik aksi nekat F.
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Tulisan secarik kertas berlumuran darah di dekat terduga pelaku SMAN 72 Kelapa Gading Jakarta.
Ledakan di SMAN 72 Jakarta menggemparkan publik setelah polisi menemukan secarik kertas berlumuran darah di dekat tubuh pelaku.
Terduga pelaku, berinisial F dan masih berstatus pelajar, kini menjalani perawatan intensif akibat luka serius di kepala.
Polisi menemukan sejumlah bom rakitan lain di lokasi kejadian, sebagian belum sempat diledakkan.
Sementara motif di balik aksi nekat ini masih diselidiki, aparat menduga pelaku terpengaruh konten ekstrem dari komunitas daring berbau kekerasan.
Baca juga: Korban Ledakan di SMAN 72 Alami Luka Bakar, Gendang Telinga Pecah & Diamputasi, Tulis Surat: Tolong
Tulisan Berlumur Darah
Kasus ledakan di SMAN 72 Jakarta memasuki babak baru setelah polisi menemukan secarik kertas berlumuran darah di dekat tubuh pelaku, F, yang kini berstatus Anak Berkonflik dengan Hukum (ABH).
Di atas kertas itu, tertulis satu kata dengan huruf besar berwarna merah: “DIE”.
Pesan tersebut diduga ditulis oleh F menggunakan darahnya sendiri, sesaat sebelum ia menyalakan bom rakitan yang diletakkan sangat dekat dengan kepalanya.
Ledakan itu menyebabkan luka serius hingga F harus menjalani operasi di rumah sakit.
Baca juga: Kesepian & Tak Ada Tempat Curhat, Motif Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta, Dendam ke Seseorang
Tiga Ledakan di Lingkungan Sekolah
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Iman Imanuddin, mengungkapkan bahwa terdapat tiga ledakan di lingkungan SMAN 72.
Dua ledakan pertama terjadi di area masjid sekolah saat Salat Jumat berlangsung, menggunakan sistem remote.
Tak lama kemudian, ledakan ketiga mengguncang area bank sampah, tempat F ditemukan tergeletak bersimbah darah.
“Ledakan di lokasi tempat yang bersangkutan ditemukan menggunakan sumbu.
Akibatnya, ia mengalami luka parah di bagian kepala,” ujar Iman dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Selasa (11/11/2025).
Di sekitar tubuh F, polisi juga menemukan senjata mainan laras panjang, pistol, beberapa bom rakitan yang belum sempat diledakkan, serta kertas bertuliskan pesan berdarah itu.
Baca juga: Terungkap! Motif Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta, Merasa Sendiri, Tak Ada Indikasi Terorisme
Polisi Dalami Motif Pelaku
Meski sejumlah barang bukti telah diamankan, polisi belum bisa memastikan motif di balik aksi nekat F.
“Kami masih mendalami maksud dari tindakan tersebut. Saat ini fokus utama kami adalah pemulihan kondisi fisik dan psikologis pelaku,” kata Iman.
F kini menjalani perawatan intensif setelah operasi kepala.
Tim psikolog juga diturunkan untuk melakukan asesmen kejiwaan serta menelusuri kemungkinan motif di balik perbuatannya.
Baca juga: Coretan & Gambar Aneh Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta, Sering Akses Website Komunitas Ini
Tujuh Bom Rakitan Ditemukan di Sekolah
Hasil olah tempat kejadian perkara oleh Densus 88 Antiteror Polri menemukan total tujuh bom rakitan di lingkungan sekolah.
Rinciannya, yaitu dua meledak di masjid, satu di area baca, dan empat lainnya di sekitar bank sampah.
“Seluruh bom dirakit sendiri oleh pelaku, yang belajar dari internet,” ungkap AKBP Mayndra Eka Wardhana, Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri.
Meski belum ditemukan keterlibatan pihak lain, penyidik tetap menelusuri kemungkinan adanya pengaruh jejaring digital ekstremis.
Baca juga: Polisi Ungkap Fakta Mengejutkan Ledakan SMAN 72: Pelaku Bertindak Sendiri, Bukan Jaringan Teroris
Sering Akses Komunitas Gelap di Internet
Densus 88 juga mengungkapkan bahwa F kerap mengunjungi komunitas daring bertema kematian di forum-forum dan situs gelap (dark web).
Komunitas tersebut berisi gambar dan video korban perang, pembunuhan, hingga kecelakaan brutal.
“Pelaku sudah aktif di komunitas itu sejak tahun ini,” ujar Mayndra.
Selain itu, F disebut terinspirasi oleh sejumlah pelaku penembakan massal di luar negeri.
(Tribunnewsmaker.com/Talitha)
Sumber: Tribunnewsmaker.com
| Perubahan Sikap Bilqis Setelah Penculikan, Jadi Lebih Agresif dari Sebelumnya , Psikolog Ucap Ini |
|
|---|
| Sosok Bilal Tatobat, Anak Dunia Malam Bertobat, 21 Hari Menikah Istri Wafat: Malam Pertama Di Surga |
|
|---|
| Sosok Aresty, Istri Pegawai Pajak di Manokwari Dibunuh & Dibuang ke Septic Tank, Baru 3 Bulan Pindah |
|
|---|
| Sosok Alvaro Bocah Hilang di Jaksel 8 Bulan Belum Ketemu, Pergi ke Masjid, Dibawa Pria Ngaku Ortunya |
|
|---|
| Ini Penampilan Sederhana Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta di Rekaman CCTV, Tak Pakai Seragam |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/newsmaker/foto/bank/originals/Seorang-siswa-kelas-XII-berinisial-F-kini-disorot.jpg)