Breaking News:

Percakapan Terakhir FS Guru PPPK di OKU Tewas di Kos, Sempat Pamitan, Ibu Tak Nyaman saat Menginap

Terkuak percakapan terakhir FS, guru PPPK yang tewas di kos di OKU, sempat pamitan, ibu punya firasat aneh hingga mimpi buruk.

Editor: ninda iswara
Kolase Tribunsumsel.com
PEMBUNUHAN GURU PPPK- Terkuak percakapan terakhir FS, guru PPPK yang tewas di kos di OKU, sempat pamitan, ibu punya firasat aneh hingga mimpi buruk. 

Meski firasat itu membuat hatinya gelisah, saat itu ia memilih untuk tidak terlalu memikirkannya.

Ia menganggap semuanya wajar karena SF baru saja pindah ke tempat tersebut.

Baca juga: Tangis Histeris Ibu FS Guru PPPK di OKU Tewas di Kos, Ungkap Firasat, Sempat Dihantui Mimpi Buruk

GURU PPPK TEWAS - Sayidatul Fitriyah, guru PPPK ditemukan meninggal di kamar kosnya di Kabupaten OKU,  tanpa busana, tangan dan kakinya terikat hingga mulut tertutup.
GURU PPPK TEWAS - Sayidatul Fitriyah, guru PPPK ditemukan meninggal di kamar kosnya di Kabupaten OKU, tanpa busana, tangan dan kakinya terikat hingga mulut tertutup. (Istimewa)

Guru Sederhana yang Mengabdi di Pelosok

SF dikenal keluarga sebagai gadis sederhana tanpa banyak tuntutan.

Ia sangat bersyukur saat dinyatakan lulus sebagai PPPK dan ditempatkan di SMPN 46 OKU, meski lokasi sekolah berada jauh di pelosok dan sulit dijangkau.

Dari Desa Suka Pindah menuju sekolah, ia harus menempuh perjalanan 2–3 jam dengan sepeda motor melewati medan yang berat.

Namun tekadnya kuat, ia ingin mengabdi dan membantu mencerdaskan anak-anak desa terpencil yang jarang tersentuh tenaga pendidik.

SMPN 46 OKU sendiri hanya memiliki tiga kelas dengan jumlah siswa terbatas.

Sekolah itu dipimpin Kepala Sekolah Nuraisyah.

Meski sederhana, SF menjalani tugasnya dengan penuh dedikasi.

Kasyati menuturkan bahwa putrinya masih lajang dan belum pernah bercerita soal memiliki pacar.

Selama ini SF lebih fokus bekerja dan membantu keluarga.

Selain kehilangan putrinya, Kasyati juga menyebut sejumlah barang milik korban hilang, termasuk telepon genggam utama yang berisi akun BRIMO, sehingga diduga ikut dibawa pelaku.

Kepergiannya menyisakan duka mendalam bagi keluarga, rekan kerja, dan murid-muridnya.

Diduga Korban Pembunuhan
Kapolres OKU, AKBP Endro Aribowo menegaskan, jika ada kecurigaan jika korban merupakan korban pembunuhan.

Hal tersebut terlihat dengan kondisi korban yang tewas dengan posisi terikat.

Meski begitu, kecurigaan tersebut harus dibuktikan dengan melakukan autopsi.

"Sayangnya, pihak keluarga menolak dilakukan autopsi, sehingga menyulitkan petugas untuk membuktikan penyebab kematian korban," katanya.

(TribunNewsmaker/TribunSumsel)

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 2/2
Tags:
guruPPPKOKU
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved