Pernikahan Badra Rahadi Anak Ida Iasha, Puteri Modiyanti & Sandy Harun Hadir, Kemana Tommy Soeharto?

Sempats sekolah di Belanda, di HAVO (Hoger Algemeen Voortgezet Onderwijs), Ida Iasha dan kelima saudaranya pindah ke Kemang, Jakarta pada tahun 1980.

Dirinya melanjutkan Pendidikan formalnya yang di tempuh di SMA Tarakanita 1 Jakarta dan mengambil kursus singkat Bahasa Indonesia di Indonesia College.

Tahun 1986, Ida bergabung dengan Martha Tilaar yang memperkenalkannya pada Majalah Sarinah.

Dirinya kemudian berkarir sebagai model peragaan busana, dan wajah sampul berbagai majalah yang laris.

Kemudian, sutradara Slamet Rahardjo tertarik padanya untuk membintangi film Kodrat yang melambungan namanya.

Setelah populer, Ida Iasha bisa menyelesaikan 4 film dalam satu tahun.

4. Bintang Iklan Sabun Kecantikan

Ida Iasha menjadi moden iklan sabun Lux dan wajahnya muncul di majalah-majalah terkenal.

Ida pun sempat beberapa kali tampil di film dengan aktor Hollywood serta film lokal Indonesia.

Sempat berhenti selama 2 tahun dari kegiatan film untuk mengurus ketiga putranya, wajahnya tetap menghiasi majalah-majalah terkenal dan tetap menjadi Bintang Lux.

Dirinya juga sempat menjadi Brand Ambassador dari salah satu provider terbesar di Indonesia, Telkomsel pada tahun 1998.

Baca juga: Sosok Puteri Modiyanti Anak Tommy Soeharto dan Sandy Harun, Finalis Puteri Indonesia Lulusan UI

5. Pengisi suara

Salah satu fakta mengenai Ida Isha adalah, pada film-filmnya pada era 80-an, dirinya tidak menggunakan suara aslinya.

Pasalnya, saat baru datang ke Indonesia, dirinya tidak mampu berbahasa Indonesia dan logat Belandanya masih sangat kental.

Suara pada film-filmnya diisi oleh suara Ivonne Rose dalam film Kodrat, Dewi Yull, Ivo Nilakreshna atau Maria Oentoe.

Dirinya baru menggunakan suara asli di film Kasmaran, Perempuan Kedua, Sajadah Ka'bah, Salah Asuhan dan Kembang Setaman.  

(TribunNewsmaker/Ninda/Talitha)