Breaking News:

Berita Viral

Febri Bongkar Chat dengan Anti saat Janjian di Hotel, Kini Ketakutan Usai Bunuh Bumil: Saya Dihantui

Tersangka Febri bongkar chat dengan Anti saat janjian di Hotel, kini ketakutan usai bunuh bumil, mengaku dihantui sosok misterius.

Kolase TikTok @pemburubanditt dan Ist
IBU HAMIL TEWAS - Pengakuan Pembunuh Ibu Hamil di Hotel, Kesal Disuruh Keluar Kamar: Saya dari Belakang Lalu Diikat. 

Febri mengaku melihat sosok Anti dengan jelas di kamar tempat ia bersembunyi selama pelarian.

Dalam pengakuannya, arwah Anti bahkan sempat menyampaikan pesan terakhir kepadanya.

“(Arwah bilang) suruh datang ke makam buat ziarah. Suruh minta maaf, suruh ngadain acara selametan, suruh minta maaf pada keluarga. Belum (direalisasikan),” pungkasnya.

Baca juga: Alasan Anti Puspitasari Wanita Hamil di Palembang Nekat Open BO Padahal Punya Suami, Karena Ekonomi?

MOTIF PEMBUNUHAN - Terungkap motif pembunuhan yang dilakukan Febrianto, terhadap terhadap Anti Puspita Sari (22), wanita hamil yang ditemukan tewas di kamar Hotel Lendosis Palembang, Sabtu (11/10/2025).
MOTIF PEMBUNUHAN - Terungkap motif pembunuhan yang dilakukan Febrianto, terhadap terhadap Anti Puspita Sari (22), wanita hamil yang ditemukan tewas di kamar Hotel Lendosis Palembang, Sabtu (11/10/2025). (Sripoku.com/Syahrul Hidayat)

Awal mula kenalan dengan korban

Lebih lanjut, Febrianto pun menceritakan awal mula ia berkenalan dengan Anti.

Kata Febri, ia tahu sosok Anti dari grup media sosial khusus open BO (Open Booking) di Palembang.

Usai berkenalan, Febri pun intens chattingan dengan Anti.

Kala itu Febri kerap bertanya kapan bisa bertemu Anti.

"Dia (korban) kerja, (kata korban) 'nanti aja kalau ada waktu luang kak'," imbuh Febri.

Melalui chat itu pula, Febri dan Anti bernegosiasi perihal tarif berhubungan badan.

Diungkap Febri, yang menentukan tarif dan hotelnya semua adalah Anti.

"Berapa hari lagi janjian. Nah itu (negosiasi tarif open BO). (kata pelaku) 'berapa kak (tarifnya)?'. (kata korban) 'Rp300 ribu dua kali main'. Jadilah dua kali itu," akui Febri.

"Dia (korban) yang nentuin (hotel). Tahu, aku kan cek di google suruh anterin bapak grabnya," sambungnya.

Saat berhubungan badan dengan korban, pelaku mengaku tak pakai pengaman.

Hal itulah yang membuat Febri merasa kecewa karena korban mengingkari janjinya yakni menolak hubungan badan sebanyak dua kali.

"Enggak pak (tidak pakai alat kontrasepsi)," imbuh Febri.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2/3
Tags:
Anti Puspitasariibu hamilPalembangpembunuhan
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved