Breaking News:

Sosok

Sosok Muhammad Hatta Peternak di Aceh Gugat PLN Rp1,7 M, Kesal 18 Ribu Ayam Mati, Genset Meledak

Inilah sosok Muhammad Hatta peternak di Aceh gugat PLN Rp1,7 M, kesal 18 ribu ayam mati, genset meledak.

Serambinews/HO
PETERNAK GUGAT PLN - Peternak ayam Muhammad Hatta bersama kuasa hukumnya, Miswar menunjukkan gugatan perdata yang dilayangkan ke PN Blangpidie imbas 18 ribu ekor ayamnya mati karena pemadaman listrik. 

Ringkasan Berita:
  • Peternak ayam, Muhammad Hatta akhirnya mengambil langkah hukum dengan melayangkan gugatan perdata terhadap PT PLN.
  • Hatta sebenarnya sudah berupaya menyelesaikan masalah itu secara baik-baik dengan mengirimkan tiga kali somasi kepada PLN.
  • Somasi ini sebagai bentuk permintaan pertanggungjawaban karena pemadaman listrik tersebut berujung pada matinya 18 ribu ekor ayam.

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Peternak ayam broiler bernama Muhammad Hatta akhirnya mengambil langkah hukum dengan melayangkan gugatan perdata terhadap PT PLN (Persero) setelah mengalami kerugian besar yang disebutnya terjadi akibat pemadaman listrik berkepanjangan.

Hatta, warga Gampong Blang Raja, Kecamatan Babahrot, Kabupaten Abdya, Aceh, resmi mendaftarkan gugatan tersebut ke Pengadilan Negeri Blangpidie pada Rabu (12/11/2025).

Sebelum memilih jalur pengadilan, Hatta sebenarnya sudah berupaya menyelesaikan masalah itu secara baik-baik dengan mengirimkan tiga kali somasi kepada PLN.

Somasi ini sebagai bentuk permintaan pertanggungjawaban karena pemadaman listrik tersebut berujung pada matinya 18 ribu ekor ayam yang sedang ia ternakkan.

Menurut keterangan kuasa hukumnya, Miswar, pemadaman terjadi pada akhir September 2025 dan berlangsung selama tiga hari berturut-turut tanpa kejelasan.

Miswar menyebut kejadian itu dimulai tepat pada 29 September 2025, ketika listrik padam lebih dari 12 jam setiap harinya selama tiga hari.

Yang membuat keadaan semakin fatal, PLN disebut tidak memberikan pemberitahuan resmi terkait jadwal mati dan hidupnya listrik pada hari-hari tersebut.

Tanpa adanya pemberitahuan, Hatta mengalami kesulitan menjaga stabilitas suhu kandang, padahal ayam broiler sangat sensitif terhadap perubahan suhu.

Miswar menjelaskan bahwa akibat pemadaman yang berlangsung lama, ribuan ayam pedaging di salah satu kandang milik Hatta mati hampir bersamaan.

Baca juga: Sosok Fahmi Mochtar, Dulu Dirut PLN Era SBY Kini Tersangka Korupsi Proyek PLTU Kalbar Rp323 Miliar

PETERNAK GUGAT PLN - Peternak ayam Muhammad Hatta bersama kuasa hukumnya, Miswar menunjukkan gugatan perdata yang dilayangkan ke PN Blangpidie imbas 18 ribu ekor ayamnya mati karena pemadaman listrik.
PETERNAK GUGAT PLN - Peternak ayam Muhammad Hatta bersama kuasa hukumnya, Miswar menunjukkan gugatan perdata yang dilayangkan ke PN Blangpidie imbas 18 ribu ekor ayamnya mati karena pemadaman listrik. (Serambinews/HO)

Genset yang sebelumnya sudah disiapkan sebagai cadangan juga tidak membantu karena justru meledak di tengah ketidakpastian tersebut.

“Padahal, klien saya sudah menyiapkan genset, tapi akibat tidak ada kepastian hidup listrik, akhirnya genset klien saya meledak,” ujar Miswar.

Ia kemudian menambahkan, “Dan kalaupun klien saya membeli genset baru, masalahnya BBM juga tidak bisa dibeli sebab aktivitas SPBU juga terganggu.”

Karena tidak ada solusi dari PLN, Hatta mengirim somasi pertama pada 6 Oktober 2025, berharap perusahaan memberikan kompensasi.

Namun somasi pertama itu tidak mendapat balasan apa pun, membuat Hatta kembali mengirimkan somasi kedua pada 13 Oktober 2025.

Somasi kedua kembali tak ditanggapi sehingga Hatta melayangkan somasi ketiga pada 20 Oktober 2025.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1/3
Tags:
Muhammad HattaPLNpeternakanayam
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved