7 Fakta Kasus Bocah SMP Diamputasi karena Dibully, Nasib Pelaku Hingga Pihak Sekolah Harus Dihukum
Deretan fakta bocah SMP diamputasi karena dibully di Malang, mulai nasib pelaku hingga pihak sekolah yang harus dihukum.
Editor: Irsan Yamananda
lihat foto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Deretan fakta bocah SMP diamputasi karena dibully di Malang, mulai nasib pelaku hingga pihak sekolah yang harus dihukum.
Seorang siswa SMP di Malang berinisial MS (13) harus menjalani operasi untuk mengamputasi jari tengah kanannya.
Dalam video viral yang beredar, jari MS memang terlihat membiru.
Ia pun menangis dan merintih kesakitan.
Operasi tersebut dilakukan di Rumah Sakit Umum Lavette Kota Malang.
MS menjalani operasi amputasi pada hari Rabu, 5 Februari 2020 kemarin.
Korban menjalani tindakan operasi, selama kurang lebih 3,5 jam.
Jari bocah malang ini harus diamputasi karena sudah tidak berfungsi lagi.
Menurut keluarga, dokter melakukan amputasi terhadap dua ruas jari tengah tangan kanan korban.
Keluarga MS sendiri kini sedang berfokus pada penanganan trauma korban.
Usut punya usut, MS diduga merupakan korban pembully-an.
Kini, pihak kepolisian sedang menyelidiki kasus perundungan tersebut.
• Update Kasus Viral Bocah SMP di Malang Dibully, Jarinya Kini Diamputasi, Pelaku Diduga Ada 7 Orang
• ZA Pelajar Bunuh Begal di Malang Divonis 1 Tahun Pembinaan, Keluarga Menerima, Ahli Hukum Keberatan
• Pengakuan Pemilik WO Pandamanda yang Tipu Puluhan Pengantin, Sebut Kasus Ini Kegagalan Pertama
Dari laporan yang diterima SURYAMALANG.COM, berikut ulasan selengkapnya:
1. Selalu Menangis
Setelah operasi amputasi, menurut paman MS, kondisi remaja itu cukup memprihatinkan.
