Masker di indonesia Langka Setelah 2 WNI Positif Corona, Menkes Terawan: Percuma yang Sehat Pakai!
Masker di Indonesia langka setelah pengumuman 2 WNI positif corona, Terawan: Percuma yang sehat pakai!
Penulis: Irsan Yamananda
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Menurutnya, orang yang sakit saja yang perlu memakai alat tersebut.
Terawan menjelaskan, keputusan orang sehat tidak perlu memakai masker itu berasal dari WHO.
"Tetap keputusannya dari WHO yang sakit yang pakai masker."
"Yang sehat enggak usah."
"Kenapa? Karena apa? Kalau yang sehat pakai juga percuma, dia nanti megang-megang tangannya dan sebagainya."
"Tetap saja bisa kena," kata Terawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (2/3/2020), seperti yang dikutip dari Kompas.com.
• Cuitannya Soal Virus Corona Timbulkan Kontroversi, Anggota DPD RI Fahira Idris Dipolisikan
• Tukang Kebun Rumah 2 WNI Positif Corona Dibawa ke RSPI Sulianti Saroso, Polisi: Cegah Penyebaran
• Wali Kota Depok Sebut 50 Warganya Terindikasi Virus Corona, Termasuk Perawat yang Menangani Korban
"Daripada itu (pakai masker), mending dia yang menjauhi orang sakit."
"Yang sakit menutup diri," ujar Terawan.
Dalam kesempatan tersebut, Terawan juga menyebutkan jika penyebaran virus corona itu tergantung pada sistem imunitas tubuh.
Menurutnya, virus corona bisa sembuh sendiri jika imunitas tubuh penderitanya baik.
"Ini penyakit yang bisa sembuh sendiri. Sama seperti virus yang lain."
"Juga angka kematian dua persen atau di bawahnya."
"Tergantung imunitas tubuh."
"Makanya dari awal saya bilang, jaga imunitas tubuh," ujarnya. (TribunNewsmaker/ Irsan Yamananda)
Tukang Kebun Rumah 2 WNI Positif Corona Dibawa ke RSPI Sulianti Saroso