Fakta Bupati Aceh Tengah Diancam Dibunuh Wakilnya, Berawal dari Proyek 17 M, Sebut Ingkari Komitmen
Bupati Aceh Tengah mengaku diancam akan dibunuh oleh wakilnya. Berawal dari proyek senilai Rp 17 M. Berikut kronologinya.
Editor: ninda iswara
"Saya terkejut kedatanganya sangat penuh dengan amarah," kata Shabela kepada wartawan, Kamis (14/5/2020) dikutip dari Antaranews.com.
2. Diancam dibunuh

Sambung Shabela, tak hanya itu. Firdaus pun mengancam akan membunuhnya.
"Dia (Firdaus) kemudian menyebut kami yang ada di Pendopo dengan sebutan hewan, lalu mengancam bunuh saya dan anak saya," kata Shabela saat dihubungi Kompas.com, Kamis (14/5/2020).
• Fotonya Terpampang di Beberapa Bantuan Sosial Pandemi Corona, Bupati Klaten: Masak Pakai Foto Kera
Dikutip dari Antaranews.com, menurut Shabela, selain melontarkan ancaman akan membunuh dirinya dan keluarganya, pihak Wakil Bupati Firdaus malam itu juga tampak berupaya melakukan tindakan kekerasan terhadap dirinya.
“Malam itu mereka sudah berencana akan melukai saya dan keluarga," ujar Shabela.
3. Bicara soal proyek

Masih dikatakan Shabela, saat datang ke pendopo, Firdaus berbicara tentang proyek.
Namun, dia tidak paham dengan proyek yang dimaksud oleh firdaus.
Pasalnya, kata Shabela, saat di Pendopo, dirinya hanya membahas mengenai Covid-19 dan banjir bandang.
"Dia bicara tentang proyek yang saya tidak mengerti, karena kami sedang bicara penanganan Covid-19 dan banjir bandang," kata Shabela.
4. Akan dilaporkan ke polisi, Firdaus lapor balik

Tak terima dengan kejadian tersebut, Shabela berencana melaporkan perbuatan Firdaus ke polisi.
Firdaus akan dilaporkan dengan tuduhan ancaman pembunuhan kepada Shabela dan keluarganya.
"Kadatangan mereka ke kediaman saya sungguh membuat keluarga besar resah, ini tidak bisa dibiarkan," kata Shabela.
• 5 Fakta Bupati Klaten yang Viral Bagikan Hand Sanitizer Berstiker Wajahnya, Ditegur Ganjar Pranowo