Konser Dangdut di Tegal
Imbas Hajatan Wakil Ketua DPRD Tegal: Kapolsek Dicopot Hingga Mahfud MD Minta Polri Turun Tangan
Konser dangdut tersebut berimbas ke beberapa hal, termasuk pencopotan Kapolsek Tegal Selatan.
Penulis: Irsan Yamananda
Editor: ninda iswara
Meski konser dangdutan sudah selesai digelar, polisi masih bisa meminta pertanggungjawaban pihak yang menggelar acara tersebut.
Mahfud juga berharap partai politik turut menindak kader yang diduga terlibat dalam acara tersebut.
"Saya yakin induk parpolnya juga bisa menindak sebab selain sudah berkomitmen di DPR, semua sekjen parpol dalam pertemuan dengan Pemerintah/KPU/Bawaslu tanggal 22/9/20 juga berkomitmen," katanya.
4. Pemkot Tegal Tes Swab Warga yang Hadiri Konser

Pasca-konser dangdut yang digelar Wakil Ketua DPRD Wasmad Edi Susilo, sekitar 100 warga mengikuti tes usap massal di Puskesmas Bandung, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal, Sabtu (26/9/2020).
Wakil Wali Kota M Jumadi mengatakan, awalnya tes sudah dilakukan kepada keluarga penyelenggara acara, termasuk WES dan keluarganya, Jumat (25/9/2020).
Pelaksanaan tes swab ini juga atas instruksi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo setelah jajaran Forkompimda Kota Tegal menyambangi Ganjar di Semarang, Jumat (25/9/2020) malam.
"Sesuai arahan Gubernur kemarin, bukan hanya keluarga WES saja yang diswab tetapi warga sekitar yang notabene hadir di acara hajatan," kata Jumadi saat meninjau pelaksanaan tes usap, Sabtu.
• Soal Konser Dangdut Hajatan Wakil Ketua DPRD, Wali Kota Tegal Akui Tak Tahu Ada Panggung: Tidak Izin
Jumadi datang didampingi jajaran anggota Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompimcam) Tegal Selatan.
"Saya bersama Pak Camat, Danramil, Kapolsek, sama-sama melakukan swab kepada warga sekitar. Termasuk TNI, Polri yang berjaga kemarin, atau linmas yang berjaga di area itu," kata Jumadi. (TribunNewsmaker/ Irsan Yamananda)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dampak Hajatan Wakil Ketua DPRD Tegal: Kapolsek Dicopot Hingga Mahfud MD Minta Polri Turun Tangan.