Daun Binahong
Kenali Senyawa Baik yang Terkandung di Dalam Daun Binahong yang Bermanfaat Bagi Kesehatan
Kenali senyawa baik yang terkandung di dalam daun binahong yang bermanfaat bagi kesehatan.
Editor: Candra Isriadhi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kenali senyawa baik yang terkandung di dalam daun binahong yang bermanfaat bagi kesehatan.
Daun binahong memang sudah terkenal menjadi obat herbal yang mampu mengatasi berbagai penyakit.
Pengobatan menggunakan daun binahong memang telah dilakukan sejak zaman dulu.
Mengonsumsi ramuan ini bisa memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh.
Selain populer di Indonesia, tanaman merambat ini menyimpan segudang khasiat untuk kesehatan.
Bahkan daun binahiong masuk dalam Tanaman Obat Keluarga (TOGA).
Daun binahong merupakan tanaman kaya akan khasiat.
Daun binahong tumbuh merambat dengan batang daun yang pendek.
Daun binahong memiliki bentuk menyerupai hati.
Tanaman ini bisa dikembangbiakkan dengan menanam biji atau bagian akarnya.
Namun tak banyak yang mengetahui kandungan apa yang tersembunyi di dalam daun binahong.
Dilansir dari berbagai sumber daun binahong mengandung flavoid, saponin, asam askorbat, dan protein.
Selain kandungan baik daun binahong juga memiliki efek samping.
Di antaranya adalah farmakologis antibakteri, antivirus, analgesik, antioksidan, dan antiinflamasi.
Fakta kandungan daun binahong
1. Saponin
Daun binahong memiliki kandungan yang dinamakan saponin.
Saponin memiliki manfaat yang bagus untuk tubuh.
Kandungan ini berperan penting membentuk kolagen.
Dengan begitu, daun binahong efektif mempercepat penyembuhan luka.
2. Flavonoid
Tanaman merambat yang terkenal sebagai bahan obat herbal ini memiliki kandungan flavonoid.
Kandungan ini mampu mencegah risiko kanker.
Selain itu, flavonoid juga mencegah risiko hipertensi hingga diabetes.
3. Minyak atsiri
Kandungan yang baik dari binahong telah diakui sejak zaman dahulu.
Daun dari tanaman merambat ini terkandung minyak atsiri.
Minyak atsiri dalam daun binahong ini bersifat sebagai antiseptik alami.
Daun binahong juga dipercaya mampu melancarkan metabolisme tubuh.
4. Askorbat
Digunakan pada saat perang Vietnam, daun binahong memiliki kandungan askorbat.
Asam askorbat ini diklaim mampu mempermudah penutupan luka.
Selain itu, kandungan ini mampu meminimalisir infeksi.
Dari Research Gate, ekstrak daun binahong mampu mencegah penuaan dini.
Ini lantaran sifat anti-aging yang ada di dalamnya.
5. Alkaloid
Daun tanaman merambat yang biasa ditemukan di pekarangan rumah ini memiliki kandungan alkaloid.
Kandungan ini berperan sebagai antioksidan.
Alkaloid mampu membantu meregenerasi sel kulit mati.
Selain itu, kandungan ini mampu menangkal paparan radikal bebas.
Manfaat daun binahong
Jadi masker jaga kesehatan kulit
Daun binahong juga bisa bermanfaat sebagai masker.
Siapkan daun binahong secukupnya.
Lalu lumatkan daun tersebut hingga mencapai tingkat kehalusan yang diinginkan.
Jika sudah, Anda bisa mengaplikasikan daun binahong tersebut menyeluruh ke wajah.
Kemudian diamkan beberapa menit lalu bilas dengan air hangat.
Mengobati luka
Tah hanya penyakit dalam tubuh saja yang bisa diobati dengan daun binahong.
Luka kulit luar bisa disembuhkan dengan daun dari tanaman merambat ini.
Daun binahong memiliki efek farmakologis antimikroba.
Maka dari itu, binahong mampu mencegah infeksi pada luka.
Anda cukup tumbuk daun binahong dan tempelkan di atas luka baru.
Daun ini mampu menyembuhkan dengan cepat luka tersebut.
Jerawat
Tak hanya luka, jerawat pun bisa disembuhkan dengan daun binahong.
Jerawat menjadi musuh utama para kaum perempuan.
Caranya cukup mudah, Anda hanya perlu membubuhkan daun binahong yang telah dihaluskan ke permukaan wajah.
Demi mendapatkan efek yang maksimal, Anda bisa minum rebusan daun binahong dengan ditambahkan sedikit madu.
Baca juga: Manfaat Masker Wajah Berbahan Dasar Daun Binahong Agar Kulit Selalu Tampil Cantik Menyegarkan
Gagal Ginjal
Daun merambat ini dipercaya efektif mengobati gagal ginjal.
Ada resep untuk membuat ramuan daun binahong ini.
Anda perlu merebus 10-15 gram daun binahong segar.
Cukup rebus dengan air sebanyak satu gelas saja.
Setelah mendidih, saring air rebusan tersebut.
Anda bisa minum ramuan itu tiga kali dalam sehari.
Waktu mengonsumsinya lebih baik sebelum makan.
(Tribunnewsmaker.com/Candra)