PULUHAN Warga Cimahi Keracunan, Sempat Makan Nasi Boks yang Dibagikan Anggota DPRD, Mual & Diare!
Hingga saat ini, korban keracunan tersebut kebanyakan masih mendapat penanganan medis dengan merasakan berbagai macam gejala.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Namun tidak menuntut kemungkinan pasien akan bertambah.
Baca juga: KRONOLOGI 71 Warga Surabaya Keracunan Massal, Korban Muntah hingga Diare, Usai Makan Daging Korban
Tim Dinas Kesehatan Gowa kata dia, sementara mengumpulkan sampel makanan yang dikonsumsi para pasien.
"Sementara dikumpulkan datanya oleh Tim Dinas Kesehatan untuk mengabil sampel makanan," jelasnya
Suryadi mengaku belum bisa berspekulasi banyak berkaitan makanan yang dikonsumsi para pasien.
Namun hal tersebut masih dikumpulkan oleh Tim Dinas Kesehatan Gowa.
"Kita fokus tindakan kedaruratan pasien," tegasnya.
Sementara itu, salah seorang pasien yang merupakan pegawai Keuangan Pemda Gowa, Yusran mengaku sakit perut, mual dan muntah setelah mengkonsumsi makanan saat menghadiri pesta pernikahan.
Dia datang ke pesta pernikahan pada pukul 11 30 Wita siang tadi.
"Mungkin keracunan makanan. tadi makan nasi, ayam di pesta pernikahan."
"Awalnya tidak ada keluhan tapi sekitar jam 17 00 Wita sudah mulai ada reaksi sakit perut dan mual," katanya.
(Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin)
Diolah dari artikel tayang di TribunJabar.id
Sumber: Tribun Jabar
| Dorong Program Swasembada Pangan di Sukoharjo, Pemkab dan Kemendagri Sasar Anak Sekolah |
|
|---|
| Bupati-Wabup Klaten Luncurkan Website Potensi Desa Pandes, Warga Akses Informasi Lewat Scan Barcode |
|
|---|
| Bupati Hamenang Puji Visi Desa Pandes ‘Mentes’: Mandiri, Indah, Tertib, dan Entrepreneur |
|
|---|
| Ammar Zoni Sakit di Nusakambangan, Dokter Kamelia Sebut Pacarnya Tidak Dapat Sinar Matahari |
|
|---|
| Desa Pandes Jadi Penutup Program Sambung Rasa 2025, Bupati Klaten Hamenang: Berlanjut Tahun Depan! |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/newsmaker/foto/bank/originals/kasus-keracunan-nasi-box-di-solo.jpg)