Berita Kriminal
DETIK-DETIK Gadis di Lombok Digagahi Teman Pacarnya di Lapangan Bola: Korban Ngeluh Alat Vital Sakit
Gadis di Lombok, NTB digiring dan dicabuli di tengah lapangan oleh teman pacarnya, kini ngeluh alat vitalnya sakit.
Editor: Dika Pradana
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang gadis yang masih di bawah umur di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) dicabuli oleh teman pacarnya.
Sosok gadis tersebut dicabuli oleh teman pacarnya di tengah lapangan di Kecamatan Lingsar.
Kini, kondisi korban pencabulan tersebut cukup memilukan.
Pasalnya, kini korban pencabulan tersebut mengeluhkan alat vitalnya sakit.
Kini, kasus rudapaksa tersebut telah dilimpahkan ke kepolisian.
Baca juga: SIASAT LICIK Pemuda di Aceh Perdaya Ayah, Rumahnya Dijadikan Tempat Zina: 1 Wanita Disetubuhi 4 Pria

Pelaku berinisial J berusia 31 tahun telah dicekal oleh Tim Puma Sat Reskrim Polresta Mataram.
Diketahui, J merupakan pria asal Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB),
J ditangkap atas kasus dugaan pencabulan terhadap anak di bawah umur.
Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol I Made Yogi Purusa Utama menyampaikan, kejadian itu bermula pada 13 Agustus 2023 sekitar pukul 20.00 Wita.
Pada saat itu, korban diajak kencan oleh pacarnya inisial A ke lapangan bola.
Saat berada di lokasi kencan, tiba-tiba datang pelaku J.
Baca juga: DETIK-DETIK Siswi SMA di Manggarai, NTT Digagahi 7 Pemuda, Ngos-ngosan Digilir semalaman: Pingsan
J saat itu menyuruh A untuk pulang dan membiarkan pacarnya bersamanya di lapangan malam.
Tak lama setelah A pergi, korban digiring ke tengah lapangan oleh pelaku.
Korban dipaksa untuk membuka pakaiannya dan akhirnya korban dicabuli oleh pelaku.
"Korban diajak ke lapangan bola di Lombok Barat oleh A." kata Yogi melalui keterangan tertulis, Minggu (3/9/2023).
"Namun pada saat korban dan A hendak pulang, dicegat oleh terduga pelaku (J)." imbuhnya.
"Selanjutnya A disuruh pulang oleh J sementara korban diajak ke tengah lapangan." paparnya.
"Selanjutnya J mencabuli korban di lapangan tersebut," jelasnya.
Usai peristiwa tersebut, korban diantar pulang oleh J.
Baca juga: BIADAB! Gadis di Aceh Digagahi 16 Pria, Lemas, 13 Jadi Buron: Terancam 200 Bulan Bui, 200x Cambuk

Namun, pada saat itu, korban tidak sampai ke rumahnya.
Korban diturunkan di tengah jalan oleh J begitu saja.
Kemudian, korban menelepon pacarnya, A.
Dia meminta dijemput dan diantar pulang ke rumahnya.
"Nah, atas kejadian itu korban merasakan sakit di bagian kelamin" ungkap Yogi,
"Kemudian menceritakan ke orangtua (ibu) korban yang selanjutnya dilaporkan ke Malolresta Mataram," beber Yogi.
Pelaku saat ini sedang diperiksa di Unit PPA Sat Reskrim Polresta Mataram.
Pelaku dikenai Pasal 82 (1) jo Pasal 76E UU RI No 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
Kini pelaku terancam hukuman penjara selama tujuh tahun.
"Ancamannya 7 tahun penjara," kata Yogi.

SIASAT LICIK Pimpinan Ponpes Lebak 4x Cabuli Santri, Pura-pura Mengobati: Korban Perih saat Kencing
TERKUAK siasat licik seorang pimpinan pondok pesantren (Ponpes) di Lebak, Banten saat mencabuli santriwatinya.
Sosok santriwati tersebut merasakan perih saat buang air kecil setelah empat kali dicabuli oleh pimpinan ponpesnya.
Kini korban merasakan trauma mendalam atas insiden yang dialaminya.
Dalam kasus ini, pelaku cabul berinisial MS berusia 37 tahun.
Tak hanya satu, namun ada lima santriwati yang menjadi korban pelecehan seksual dari pelaku.

Meski demikian, satu korban yang merasakan perih teramat dalam saat buang air kecil.
Warga setempat pun dibuat geger atas insiden pelecehan seksual di lingkungan ponpes.
Kini kasus tersebut dilimpahkan sepenuhnya ke pihak kepolisian.
Kasat Reskrim Polres Lebak AKP Wisnu Adicahya mengatakan, MS sudah berstatus tersangka kasus pencabulan.
Tersangka melakukan aksinya dengan modus berpura-pura bia mengobati ketika ada santriwati yang mengeluhkan sakit.
"Dengan modus sama pura-pura mengobati korban," kata Wisnu kepada wartawan, Sabtu (2/9/2023).
"Selanjutnya tersangka mencium, memegang alat kemaluan korban dan menggesek-gesekan alat kemaluanya ke vagina korban," imbuhnya.
Baca juga: LAMA Gak Bercinta Gegara Cerai, Pria di Sumut Datang ke Hajatan Lecehkan Bocah 7 Tahun: Digoda Bakso
Baca juga: SIASAT LICIK Pemuda di Aceh Perdaya Ayah, Rumahnya Dijadikan Tempat Zina: 1 Wanita Disetubuhi 4 Pria
Salah satu korban, kata Wisnu, sampai empat kali dilecehkan oleh MS sejak 2021.
Korban awalnya mengeluh sedang sakit kepada MS.
"Pertama kali korban mengalami kejadian tersebut pada tahun 2021 ketika korban sakit flu dan nyeri uluh hati," ujar AKP Wisnu.
Kemudian tersangka dengan modus berpura-pura mengobati korban.
"Namun pada saat itu tersangka mencium bibir, pipi, memeluk dari bagian belakang dan depan tubuh korban dan memegang buah dada korban," ucapnya.
Setelah melakukan aksi bejatnya, tersangka memberikan uang Rp50.000 kepada korban.
Pelaku meminta agar korban tidak berbicara kepada siapapun.

Baca juga: DETIK-DETIK Ibu di Bali Pergoki Anaknya Disetubuhi Kerabatnya di Toilet, Korban Diancam: 2x Digagahi
Lalu, aksi bejatnya kembali dilakukan April dan Oktober 2022 dengan modus yang sama.
Terakhir, MS kembali melampiaskan nafsunya pada Juli 2023 lalu.
"Kejadian kedua tersangka memberikan uang sebesar Rp 100 ribu rupiah," ungkapnya.
Meski demikian, korban akhirnya memberanikan diri untuk membogkar tabiat buruk dari pimpinan ponpes tersebut.
Saat ini, lanjut Wisnu, MS telah ditangkap dan dilakukan penahanan atas apa yang dia perbuat.
Sebelumnya, MS (37), seorang pimpinan Pondok Pesantren di Kampung Mengpeng, Lebak, Banten harus berurusan dengan pihak kepolisian lantaran mencabuli santriwatinya.
Kini pelaku terancam hukuman berat atas aksi bejat yang dilakukannya.
Sementara itu, korban kini harus menanggung rasa sakit akibat ulah pelaku.
Korban mengalami permasalahan pada alat vitalnya.
Hal itu dirasakannya saat dirinya hendak buang air kecil.
Artikel ini diolah dari Kompas.
Sumber: Kompas.com
Daftar 8 Buronan Indonesia Dicari Interpol, Ada Chen Kasus TPPO, Riza Chalid & Jurist Tan Menyusul |
![]() |
---|
Fakta Bocah 8 Tahun Tewas di Kos Penjaringan Jakut, Hasil Autopsi Tubuh Penuh Luka, Ibu Diamankan |
![]() |
---|
Sosok Ika Bos Gadai di Semarang Tewas Dibunuh Nasabah, Korban Dikira Tidur, Pelaku Gasak Motor & TV |
![]() |
---|
Total Uang di Rekening Dormant yang Diincar Penculik Kacab Bank BUMN Capai Rp70 M, Ada Banyak ATM |
![]() |
---|
Sosok & Tampang Risman Pembunuh Hijrah Pegawai Koperasi di Pasangkayu, Petani, Emosi Ditagih Utang |
![]() |
---|