Breaking News:

Konflik Israel vs Palestina

Menteri Kabinet Israel Diskors Usai Usul Jatuhkan Bom Atom di Gaza, Netanyahu Disebut Tak Setuju

Ucapan menteri kabinet Israel yang menyerukan penjatuhan bom atom di Gaza, sebut penduduk setempat harus kabur ke Irlandia atau gurun

Editor: Talitha Desena
AHYA HASSOUNA / AFP
Pemandangan udara dari bangunan-bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di kamp Jabalia untuk pengungsi Palestina di Kota Gaza .Terbaru dikabarkan 2 Rumah Sakit di Gaza dibombardir tentara Israel. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Ucapan Menteri dari partai ekstremis Otzma Yehudit jadi sorotan setelah mengatakan untuk menjatuhkan bom nuklir di Jalur Gaza.

Ucapan menjatuhkan bom atom di Jalur Gaza tersebut disebutkannya ketika ditanya dalam sebuah wawancara dengan Radio Kol Berama.

Penyiar mempertanyakan apakah bom atom nuklir harus dijatuhkan di daerah kantong tersebut.

Dan Menteri Warisan Budaya, Amichai Eliyahu mengatakan dijatuhkannya bom nuklir di jalur Gaza merupakan kemungkinan terbesar sebagai salah satu pilihan Israel saat perang.

Eliyahu adalah seorang menteri dari partai sayap kanan Itamar Ben Gvir.

Ia bukan bagian dari kabinet keamanan yang terlibat dalam pengambilan keputusan di masa perang, juga tidak memegang kendali atas kabinet perang yang mengarahkan perang melawan kelompok teror Hamas.

Pengambilan gambar yang diambil dari rekaman video AFPTV ini menunjukkan warga Palestina memeriksa kehancuran pasca serangan Israel di kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza, pada 1 November 2023
Pengambilan gambar yang diambil dari rekaman video AFPTV ini menunjukkan warga Palestina memeriksa kehancuran pasca serangan Israel di kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza, pada 1 November 2023 (AFP)

Baca juga: Niat Habisi Hamas, Israel Malah Tewaskan 60 Sandera Saat Bombardir Gaza, Terkubur Puing Reruntuhan

Eliyahu juga menyuarakan keberatannya atas izin masuk bantuan kemanusiaan apa pun ke Gaza. Menurutnya semua yang berada di jalur Gaza adalah bagian dari Nazi.

“Kami tidak akan menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada Nazi," ujarnya.

Dia juga mendukung perebutan kembali wilayah Jalur Gaza dan memulihkan pemukiman di sana.

Ditanya tentang nasib penduduk Palestina, Eliyahu menyebut seharusnya mereka bisa pergi ke Irlandia atau ke gurun pasir.

"Monster di Gaza harus menemukan solusinya sendiri,” kata Eliyahu.

Dia mengatakan bahwa siapa pun yang mengibarkan bendera Palestina atau Hamas tidak boleh terus hidup di muka bumi ini.

Pemandangan udara dari bangunan-bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di kamp Jabalia untuk pengungsi Palestina di Kota Gaza .Terbaru dikabarkan 2 Rumah Sakit di Gaza dibombardir tentara Israel.
Pemandangan udara dari bangunan-bangunan yang hancur akibat serangan udara Israel di kamp Jabalia untuk pengungsi Palestina di Kota Gaza .Terbaru dikabarkan 2 Rumah Sakit di Gaza dibombardir tentara Israel. (AHYA HASSOUNA / AFP)

Baca juga: BOCOR! Skenario Amerika & Sekutu Jika Hamas Dilenyapkan Israel, Gaza akan Dikuasai Pasukan Ini!

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu justru tidak setuju atas saran dari Eliyahu tersebut.

Menurutnya Israel dan IDF dalam bertindak tetap berpegang teguh kepada hukum internasional guna menghindari korban-korban sipil non-kombatan atau mereka yang tidak tergabung dalam Hamas

Akibat pernyatannya tersebut Eliyahu juga diskors dari pertemuan pemerintah Israel sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
berita viral hari iniIsraelGazabom atomBenjamin Netanyahu
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved