Breaking News:

Berita Viral

BREAKING NEWS! Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Sejauh 1,4 Kilometer, Berstatus Siaga Level III

Breaking news! Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kembali meluncurkan awan panas.

Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNJOGJA/SETYA KRISNA SUMARGA
Awan panas di Gunung Merapi 

Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), telah keluarkan 8 kali guguran lava.

Guguran lava pijar itu terjadi pada periode pengamatan Sabtu (13/1/2024) pukul 00.00-06.00 Wita.

Seperti diketahui, Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki mencatat, guguran ini terekam dengan amplitudo 10.3-44 mm, dan durasi 22-186 detik.

Baca juga: Hubungan Ganjar-Anies Kian Harmonis Usai Debat Ketiga Pilpres 2024, Para Pendukung Jalin Komunikasi

"Teramati guguran dengan jarak luncur 1500-2000 meter mengarah ke timur laut," ujar Kepala Pos PGA Lewotobi Laki-laki, Herman Yosef Mboro, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu.

Cuaca di gunung itu cerah dan mendung. Angin bertiup lemah ke arah timur laut dan timur.

Suhu udara 20-23 derajat celsius. Secara visua,l gunung jelas hingga kabut 0-II.

Asap kawah bertekanan lemah hingga sedang teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas sedang dan tinggi 200-500 meter di atas puncak kawah.

Terjadi satu kali gempa vulkanik dangkal amplitudo 22 mm, durasi 13 detik, low frekuensi enam kali, amplitudo13-44 mm, durasi 17-30 detik, serta tremor menerus terekam dengan amplitudo 3.7-7.4 mm, dominan 7.4 mm.

Hingga saat ini, status gunung Lewotobi Laki-laki berada di level IV awas.

Gunung Lewotobi 8 kali luncurkan guguran lava pijar
Gunung Lewotobi 8 kali luncurkan guguran lava pijar (Kompas.com)

Baca juga: DETIK-DETIK Carok Maut di Bangkalan Jawa Timur, 4 Orang Ditemukan Tewas, Videonya Viral di Medsos

Masyarakat di sekitar, pengunjung, dan wisatawan diminta tidak melakukan aktivitas apa pun dalam radius 4 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral 5 kilometer ke arah barat laut, utara, dan timur laut.

Masyarakat diminta agar tenang dan mengikuti arahan Pemda serta tidak memercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya.

Jika terjadi erupsi dan hujan abu, masyarakat diimbau tetap berada di dalam rumah.

Apabila berada di luar rumah, disarankan untuk mengenakan pelindung hidung, mulut, dan mata.

Menghindari Dampak Kesehatan dari Gunung Meletus

Dalam jangka panjang, letusan gunung berapi bisa meningkatkan risiko gangguan kesehatan.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari iniGunung MerapiSiaga Level IIIawan panas
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved