Breaking News:

Pilkada 2024

PDIP Galau, Pilih Ahok vs Bobby Nasution di Pilkada Sumut 2024 atau Ahok vs Anies di DKI Jakarta?

Anies Baswedan vs Ahok vs Bobby Nasution, pilh untuk Pilkada Sumatera Utara atau DKI Jakarta 2024

Editor: Delta Lidina
TribunJakarta | Instagram @ayanggkahiyang
Anies Baswedan vs Ahok vs Bobby Nasution, pilh untuk Pilkada Sumatera Utara atau DKI Jakarta 2024 

Ahok akan memberikan masukan dalam perancangan kurikulum Sekolah Partai untuk kepala daerah.

PDIP siap usung Ahok demi lawan Bobby Nasution di Pilkada Sumatera Utara 2024.
PDIP siap usung Ahok demi lawan Bobby Nasution di Pilkada Sumatera Utara 2024. (Tribunnews/Jeprima | Instagram @ayanggkahiyang)

Sebab, Ahok dinilai sebagai sosok yang sudah berpengalaman.

"Agar best practices dari keberhasilan para kepala daerah PDIP bisa diterapkan ke yang lain," ujar Hasto.

Analisis Pengamat

Pengamat Komunikasi Politik Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga mengukur potensi kemenangan Ahok dalam Pilkada Jakarta 2024 mendatang.

Jamiluddin menilai, Ahok bisa menang Pilkada Jakarta asalkan memiliki calon wakil gubernur (Cawagub) yang pas saat mendampinginya.

Menurut Jamiludin, sosok pendamping Ahok harus sosok yang bisa mendongkel elektabilitasnya.

Baca juga: PDIP Lebih Berpotensi Usung Risma dan Djarot Ketimbang Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Ini Alasannya

Apalagi apabila Ahok berhadapan dengan nama-nama kondang seperti Anies Baswedan dan Ridwan Kamil.

"Karena itu, Ahok harus didampingi sosok Cawagub yang dapat mendongkrak elektabilitasnya secara signifikan," kata Jamiluddin saat dikonfirmasi, Senin (13/5/2024).

Ia menyampaikan bahwa kans Ahok menang di dalam Pilkada Jakarta ditentukan dari siapa sosok bakal Cawagub yang dipilihnya.

"Hal itu baru dapat dijawab setelah calon pasangan kompetitornya sudah diketahui. Dari sini barulah dapat diperkirakan siapa pasangan Ahok yang berpeluang layak dan menjual dalam mendongkrak elektabilitas."

"Termasuk tentunya peluang menang tidaknya Ahok jika maju lagi pada Pilgub 2024," katanya.

Ia menjelaskan tidak ada alasan bagi PDIP untuk tidak mengusung Ahok.

Semua persyaratan pun terpenuhi meskipun Ahok pernah menjadi seorang terpidana kasus penistaan agama.

"Kasus hukum tidak mencabut hak politik Ahok untuk berkarier di dunia politik.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Tags:
AhokPilkada 2024Anies BaswedanSumatera UtaraDKI Jakarta
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved