Khazanah Islam
Bolehkah Istri Menolak Hubungan Intim dengan Suami karena Sakit? Buya Yahya Jelaskan Pandangan Islam
Jika istri menolak berhubungan suami istri lantaran sakit, apakah termasuk yang dikutuk malaikat? Begini penjelasan Buya Yahya.
Penulis: Sinta Manila
Editor: Sinta Manila
"Jika ada seorang perempuan kalau diajak oleh suaminya ke atas ranjang kemudian wanita itu ogah-ogahan, kemudian suaminya marah.
Malaikat mengutuknya sampai pagi." ujar Buya Yahya.
Akan tetapi meskipun dalam keadaan udzur misalnya dalam keadan haid, maka sebaiknya para istri juga memiliki cara untuk melepaskan syahwat sang suami.
Buya menyebutkan bahwa para wanita boleh melayani suami dengan cara apapun selain memasukkan ke daerah terlarang.
Karena memasukkan ke bagian depan saat wanita haid adalah haram dosa besar.
Baca juga: Bolehkah Memuaskan Syahwat dengan Lewat Video Call Saat Suami Istri Berjauhan? Ini Kata Buya Yahya
Sedangkan memasukkan ke bagian belakang baik sedang haid atau tidak juga sangat dilarang agama.

"Harus anda tahu, para istri yang sholehah memang disaat anda dalam keadaan haid tidak boleh anda melayani suami dengan mengizinkan memasukkan ke wilayah anda tidak boleh, dosa besar." jelas Buya Yahya.
"Tapi anda bisa menyenangkan dengan bermacam-macam cara yang penting tidak masuk ke wilayah tersebut sampai suami puas." ujar Buya Yahya.
"Asalkan tangan istri maka suami tidak dosa, tapi kalau suami mencari kesenangan dengan tangan sendiri , istri akan ikut dosa." tegas Buya Yahya.
(Tribunnewsmaker.com/MNL)
Sumber: Tribunnewsmaker.com
Sehelai Rambut Kelihatan di Jidat saat Shalat, Apakah Tetap Sah? Ulama Buya Yahya Jelaskan Hukumnya |
![]() |
---|
Hukum Keluar Angin dari Kemaluan Depan Wanita, Apakah Sama dengan Kentut? Ini Penjelasan Buya Yahya |
![]() |
---|
Menikah dengan Suami Orang, Apakah Juga Termasuk Jodoh? Buya Yahya Jelaskan dari Pandangan Islam |
![]() |
---|
Demi Tutup Aib Anak Hasil Zina, Bolehkah Pakai bin Ayahnya saat Ijab Kabul? Buya Yahya Beri Panduan |
![]() |
---|
Najis Tercampur karena Pakaian Direndam Sabun, Buya Yahya Beri Panduan Menyucikan Sesuai Syariat |
![]() |
---|