Pilkada 2024
Reaksi Tak Terduga PAN soal Elektabilitas Ridwan Kamil Kalah dari Anies & Ahok di Pilkada Jakarta
Reaksi tak terduga PAN soal elektabilitas Ridwan Kamil kalah dari Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilkada Jakarta 2024.
Editor: Eri Ariyanto
Elektabilitasnya menurun, Ridwan Kamil sulit saingi Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Pilkada Jakarta 2024.
Menanggapi hal itu, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan pihaknya akan mencoba mendongkrak elektabilitas eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias RK di DKI Jakarta.
Seperti diketahui, dalam survei terbaru Litbang Kompas elektabilitas Ridwan Kamil kalah dari Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang menduduki posisi 1 dan 2.
Baca juga: Elektabilitas Kaesang di Pilgub Jakarta Rendah, Ini Strategi Golkar untuk Tingkatkan Angka Ketum PSI
Meski begitu kata Airlangga, elektabilitas RK di Jawa Barat juga harus tetap didongkrak.
Apalagi, Ridwan Kamil memang mendapat dua surat tugas dari Golkar, yakni maju di Jakarta dan Jawa Barat.
"Ya tentu dua-duanya harus kita dongkrak dulu," kata Airlangga di JS Luwansa Hotel, Jakarta Selatan, Selasa (16/7/2024) malam.
Kemudian Airlangga menyampaikan, Golkar masih memiliki waktu sekitar satu bulan untuk bekerja keras dalam meningkatkan elektabilitas RK di Jakarta.
Ketum Golkar itu menegaskan, bahwa elektabilitas Ridwan Kamil yang 8,5 persen di Jakarta versi Litbang Kompas harus tetap dinaikkan.
Baca juga: Penantang Kuat Khofifah di Pilgub Jatim Mengerucut 2 Nama, Elektabilitasnya Dinilai Bisa Bersaing
"Ya kan sudah memberikan pesan kepada Ridwan Kamil, untuk di Jakarta atau di Jawa Barat, tentu di Jabar suaranya sudah lebih dari 52 persen," imbuhnya.
Sebagai informasi, Litbang Kompas melakukan survei mengenai kekuatan politik di Pilgub Jakarta 2024.
Hasilnya yakni elektabilitas mantan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan masih berada di urutan pertama.
Anies memperoleh elektabilitas sebesar 29,8 persen.
Namanya disusul oleh Eks Gubernur Jakarta, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok 20 persen dan Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 8,5 persen.
Sementara itu, ada nama lain seperti Menteri BUMN Erick Thohir 2,3 persen, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani 1,3 persen, Eks Panglima TNI Andika Perkasa 1 persen, dan Ketum PSI Kaesang Pangarep 1,0 persen.
Kemudian, ada Plt Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono 1,0 persen, Mensos RI Tri Rismaharini 1,0 dan lainnya 4,3 persen.
Sementara itu, responden yang menjawab tidak tahu atau tidak jawab 30,0 persen.
Sumber: Tribunnews.com
Sosok 2 Pasang Kakak-Adik Sama-Sama Jadi Kepala Daerah di Sulawesi Selatan, Karier Politiknya Moncer |
![]() |
---|
Rekam Jejak Constant Karma, Cawagub Baru Pasangan Benhur Tomi Mano, Gantikan Yeremias Bisai |
![]() |
---|
Bupati Termuda di Jawa Barat Ini Punya Harta Kekayaan Rp1,4 Miliar di Usia 28 Tahun, Dulu Kerja Apa? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga yang Tawari Vokalis Sukatani Jadi Guru Lagi |
![]() |
---|
Breaking News! Putusan MK Pilkada Barito Utara, 2 TPS Ini Wajib Pemungutan Suara Ulang |
![]() |
---|