Kabar Wilayah
Kota Onde-Onde di Jawa Timur Jadi Kota Paling Tertinggal, Lompati Blitar, Pasuruan dan Probolinggo
Sejumlah kota di Jawa Timur tertinggal secara ekonomi padahal Jatim merupakan salah satu provinsi paling maju. Di posisi teratas ada Kota Onde-Onde.
Penulis: Sinta Manila
Editor: Tim TribunNewsmaker
- Pendekatan Pengeluaran – Menjumlahkan seluruh pengeluaran konsumsi, investasi, serta ekspor-impor bersih.
- Pendekatan Pendapatan – Menyusun total pendapatan dari upah, sewa, bunga, dan laba usaha.
PDRB sangat vital dalam perumusan kebijakan pembangunan.
Daerah dengan nilai PDRB rendah berisiko menghadapi berbagai persoalan seperti tingginya tingkat kemiskinan, rendahnya kesejahteraan, serta potensi ketimpangan sosial yang semakin melebar.
5 Daerah dengan PDRB Terendah di Jawa Timur
Berikut ini adalah daftar lima kota dengan nilai PDRB terendah di Provinsi Jawa Timur:
1. Kota Mojokerto – Rp 8.612,33 miliar
2. Kota Blitar – Rp 9.187,70 miliar
3. Kota Pasuruan – Rp 11.208,17 miliar
4. Kota Probolinggo – Rp 15.374,98 miliar
5. Kota Madiun – Rp 18.653,19 miliar
Siapa Kepala Daerah Terkaya di Jawa Timur?
Selain membandingkan kekuatan ekonomi daerah melalui PDRB, menarik pula untuk melihat kekayaan pribadi para kepala daerah di Jawa Timur berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Tercatat, beberapa bupati dan wali kota memiliki kekayaan fantastis.

Berikut adalah daftar beberapa kepala daerah dengan kekayaan terbesar:
1. Bupati Sidoarjo, Subandi – Rp 80,6 miliar
2. Bupati Mojokerto, Muhammad Albarraa – Rp 60,6 miliar
3. Bupati Jombang, Warsubi – Rp 58,6 miliar