Sosok Dedy Yulianto, Tersangka Korupsi DPRD Babel yang Tiga Tahun Menghilang, Akhirnya Ditangkap
Ngopi di kafe, mantan anggota DPRD Babel Dedy Yulianto akhirnya ditangkap, tiga tahun buron kasus korupsi.
Editor: Eri Ariyanto
"Perkara ini segera kita sidangkan, mengingat tiga terpidana sudah putus atau inkra. Termasuk ada terpidana yang sudah selesai menjalani kurangan penjara, dakwaan tersangka Dedy Yulianto sudah selesai tapi ada beberapa yang harus dilengkapi dan Insya Allah pekan depan kita limpah ke Pengadilan," ungkapnya.
Diakui Fariz, tersangka Dedy Yulianto sendiri setelah ditangkap tim gabungan dibawa ke Kejati Babel dan dilakukan pemeriksaan di Kejari Pangkalpinang serta dititipkan ke Lapas Kelas IIA Pangkalpinang sembari menunggu jadwal persidangan.
"Sudah ditahan dan kita masukkan dia (Dedy Yulianto) ke tahanan Lapas Kelas IIA Pangkalpinang, guna menunggu jadwal persidangan nanti," jelasnya.
Alasan Dedy Yulianto Baru Ditangkap
Dalam kasus ini, Dedy Yulianto bersama dengan koleganya Amri Cahyadi dan Hendra Apolo, Sekretaris DPRD Babel, Syaifudin terjerat kasus korupsi tunjangan transportasi di DPRD Babel tahun 2017-2021 dan merugikan negara senilai kurang lebih Rp2,3 miliar.
Di saat ketiga koleganya menjalani hukuman di Lapas Tua Tunu Pangkalpinang, Dedy Yulianto malah melenggang bebas meskipun telah ditetapkan sebagai tersangka.
Kejaksaan Tinggi Provinsi Kep. Bangka Belitung ternyata memiliki alasan sendiri hingga tidak memproses hukum Dedy Yulianto bersama dengan ketiga koleganya itu.
"Kenapa dia (Dedy Yulianto alias DY) tidak diproses bersama tersangka lain, pada saat itu masih ada proses Pileg (Pemilihan Legislatif) dan masih proses Pileg," terang Adi Purnama, Asisten Pidana Khusus (Asi Pidsus) Kamis (13/11/2025).
"Tersangka sendiri sebagai peserta Pileg, kemudian kita dapat instruksi karena dia masih dalam mengikuti proses Pileg, maka perkaranya sementara ditangguhkan," sambungnya.
Namun, setelah proses Pileg selesai, pihak penyidik Kejati Babel, sempat melakukan pemanggilan terhadap tersangka Dedy Yulianto.
Akan tetapi, tersangka mangkir hingga diamankan oleh tim gabungan di Jakarta Pusat dan dibawa ke Pulau Bangka.
"Nah, sekarang memproses lebih lanjut dan sebelumnya sudah dipanggil sebanyak tiga kali dan tidak datang juga," kata Adi.
Ditambahkan, As. Intelejen Kekajati Babel, Aco Ramahdi Jaya, dalam penangkapan terhadap tersangka di caffe bersikap kooferatif hingga dibawa ke Pulau Bangka menggunakan pesawat terbang.
"Jadi, saat penangkapan tersangka kooperatif banget. Tidak ada tanggapan sama sekali, kita amankan tersangka dan tidak ada tindakan apapun dari tersangka," ungkap Aco.
Setelah tiba di Kejati Babel, tersangka Dedy Yulianto dibawa ke Kejari Pangkalpinang dengan didampingi penasihat hukumnya untuk dilakukan tahap 2 oleh penyidik.
| Sosok Andi Vickariaz Tabriah, Jaksa yang Penjarakan 2 Guru SMAN 1 Luwu Utara Rasnal dan Abdul Muis |
|
|---|
| Ngaji di Mobil Viral, Menkeu Purbaya Marah, Ogah Amalan Ibadahnya Dipamerkan: Apa Perlunya Begituan? |
|
|---|
| Diperiksa 9 Jam, Roy Suryo & Rismon Sianipar Tak Ditahan, Edi Hasibuan: Penyidik Harus Independen |
|
|---|
| Dituding Khianat oleh GKR Timoer, KGPH Hangabehi Akui Tak Tahu Wasiat PB XIII: Saya Tidak Dilibatkan |
|
|---|
| Sosok AG, Pelaku Penembak Mati Pedagang Bakso di Lhokseumawe Aceh, Ternyata Penagih Utang Suruhan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/newsmaker/foto/bank/originals/Eks-DPRD-Babel-Dedy-Yulianto-akhirnya-ditangkap-kasus-korupsi.jpg)